Daerah

Ngaku Trauma Usai Tidak Netral, Anggota Satpol PP Garut Kena Sanksi Sosial

×

Ngaku Trauma Usai Tidak Netral, Anggota Satpol PP Garut Kena Sanksi Sosial

Sebarkan artikel ini
Potongan tayangan video pernyataan anggota Satpol PP Garut dukung Gibran (1)
Potongan tayangan video pernyataan anggota Satpol PP Garut dukung Gibran. (foto: istimewa)
Potongan tayangan video pernyataan anggota Satpol PP Garut dukung Gibran (1)
Potongan tayangan video pernyataan anggota Satpol PP Garut dukung Gibran. (foto: istimewa)

“Teman-temannya kan pada marah semua. Sampai emosi teman-temannya itu karena mereka sudah netral, ini gara-gara ini kan dicap tidak netral,” bebernya.

Usep menjelaskan, sebagai pimpinan sudah beberapa kali menyampaikan kepada seluruh jajaran untuk menjaga netralitas dalam pemilu.

Baca Juga:  Perut Tercabik dan Kepala Remuk, Polisi Ungkap Mayat Kakek di Garut Adalah Korban Pembunuhan

Namun adanya kejadian itu, kata dia, tentu harus siap dengan konsekuensinya untuk menjalani proses pemeriksaan, dan memberikan keterangan yang sebenar-benarnya.

Baca Juga:  Larangan PNS selama Pemilu 2024, Soal Netralitas hingga Sanksinya

“Saya suruh untuk kooperatif, terus bicara apa adanya, terus saya juga kuatkan mental mereka,” jelasnya.

Usep menambahkan terkait kasus itu seluruh pimpinan di Satpol PP Garut sudah menjalani pemeriksaan oleh Inspektorat Garut dam Badan Kepegawaian Daerah kemudian disampaikan apa adanya terkait video tersebut.

Baca Juga:  80 Persen Lebih Bacaleg Dinyatakan Penuhi Syarat, Sisanya Gugur?
Pages ( 2 of 3 ): 1 2 3