JABARNEWS | BANDUNG – Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Barat mencatat hasil signifikan dalam pelaksanaan Operasi Pekat II Lodaya 2025, yang berlangsung sejak 1 hingga 10 Mei 2025.
Selama operasi berlangsung, sebanyak 177 kasus berhasil diungkap, termasuk 111 kasus premanisme di wilayah hukum Polda Jabar.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan, S.I.K., M.H., menyatakan bahwa operasi ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Hasil ini mencerminkan kerja keras seluruh personel yang turun langsung ke masyarakat untuk memberantas penyakit masyarakat, terutama premanisme yang kerap meresahkan warga,” ujarnya pada Senin (12/5/2025).
Polda Jabar juga mencatat pengungkapan 44 kasus Target Operasi (T.O) dan 133 kasus Non-Target Operasi (Non T.O), dengan sejumlah barang bukti berhasil diamankan. Di antaranya, 45 senjata tajam, 1 airsoft gun, 98 kendaraan roda dua, 5 kendaraan roda empat, 8 unit handphone, 49 dokumen, 31 potong pakaian, serta 2 identitas.