Pemulihan Ekonomi Nasional Ada di Tangan Jabar, Ini Modal Dasarnya

JABARNEWS | BANDUNG – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Jawa Barat (Jabar) terus mendukung pemulihan ekonomi dengan mendorong pengoptimalan diberbagai sektor.

Ketua Umum Kadin Jabar Cucu Sutara mengatakan bahwa Jabar memiliki peranan strategis dalam pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19.

Cucu Sutara menyebut, Jabar memiliki modal dasar untuk pemulihan ekonomi, yakni jumlah penduduknya yang mencapai 50 juta orang.

Baca Juga: Tas Branded Original Yang Memiliki Daya Jual Tinggi, Ini Tips Memilihnya

Baca Juga: Longsor di Cisero Cianjur: Pohon Tumbang, Tiang Listrik Tutupi Jalan

“Artinya modal dasar bagaimana peran strategis kita di dalam pengembangan dunia usaha dan akan berimplikasi kepada hal-hal yang berkaitan dengan investasi, ekspor, penyerapan tenaga kerja dan lain sebagainya,” kata Cucu Sutara saat webinar KPED Jabar bertajuk ‘Peran Strategis Jawa Barat dalam Pemulihan Ekonomi Nasional’ yang disiarkan lewat Zoom, pada Senin, 18 Oktober 2021.

Baca Juga:  Ramalan Zodiak Keuangan 6 Juni 2022, Pemilik Rasi Bintang Sagitarius dan Capricorn

Baca Juga: Kesal Diteror Puluhan Tahun, Warga Tebing Tinggi Pasang Perangkap Tangkap Monyet Liar

Baca Juga: Polisi di Cikalongkulon Cianjur Giat Sosialisasi Kamtibmas, Termasuk Prokes

Cucu Sutara menjelaskan bahwa saat ini Jabar memiliki tiga keunggulan yang strategis dalam pemulihan ekonomi.

Pertama, Cucu Sutara menyampaikan, nilai ekspor kontribusi Jabar adalah 17,87 persen dari kontribusi ekspor nasional, kurang lebih 2,81 miliar dolar.

“Artinya ekspor ini luar biasa, ini harus dipertahankan, syukur-syukur ditingkatkan. Ini baru tercatat dibeberapa daerah artinya yang berangkat dari Tanjung Priok atau dari bandara,” jelasnya.

Baca Juga:  Prajurit TNI Bantu Warga Mengecat Rumah

Kedua, Cucu Sutara mengungkapkan bahwa sektor investasi Jabar sekitar 19,10 persen kontribusi investasi terbesar secara nasional pada tahun 2019 di atas 72 triliun.

Baca Juga: Herdiat Sunarya Datangi Keluarga Korban Insiden Susur Sungai di Ciamis, Ini Katanya

Baca Juga: Duh! Parkir Liar Jadi Masalah Utama di Kawasan Wisata Kabupaten Bandung Barat

“Inipun luar biasa bagi Jawa Barat karena investasi akan berpengaruh kepada berbagai hal seperti penyerapan tenaga kerja, pendapatan asli daerah. Inipun wajib kita pertahankan syukur ditingkatkan,” ungkapnya.

Baca Juga:  Tersedia 12.000 Lowongan Kerja Di Job Fair Nasional

Baca Juga: Review Video Switcher Livepro L1, Janjikan Kemudahan Saat Live Streaming

Baca Juga: Setelah dilantik, Para Kades terpilih di Purwakarta Bakal Diberikan Diklat

Ketiga, Cucu Sutara memaparkan, kontribusi Jabar dari sektor manufaktur yaitu 28,17 persen terhadap nasional.

“Tiga hal ini yang sangat strategis yang mungkin terdampak selama 2 tahun akibat pandemi. Namun demikian kita tidak bisa tinggal diam,” ucapnya.

Cucu Sutara menegaskan bahwa Kadin Jabar sebagai wadah bagi organisasi dunia usaha swasta maupun negara, termasuk koperasi punya tanggungjawab untuk menjaga dan meningkatkan keunggulan tersebut.

“Kita harus bisa mendongkrak dan memprioritaskan tiga sektor penting di Jabar agar ada peningkatan perekonomian,” tandasnya.***