JABARNEWS | SUKABUMI – Puluhan ibu-ibu mendatangi Mapolres Sukabumi Kota pada Jumat (21/3), untuk melaporkan dugaan penipuan dalam program Tabungan Hari Raya (Tahara) yang dikelola Layka Parcel di Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Gunungpuyuh.
Program Tahara tersebut awalnya menjanjikan paket parsel serta uang tunai bagi para peserta, tetapi menjelang Lebaran, janji tersebut tak kunjung terealisasi.
Ratih Ratna Sari (27), salah satu agen sekaligus korban dari Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, mengungkapkan bahwa anggota yang telah menabung secara rutin merasa dirugikan setelah pemilik usaha Layka Parcel menghilang tanpa kejelasan.
“Saya menjadi agen Layka Parcel, dan para member telah menabung setiap bulan. Namun, mendekati Lebaran, pemilik usaha malah kabur,” ujarnya saat ditemui, Jumat (21/3).