Sumpah Pemuda, Ratusan Pemuda Purwakarta Deklarasi Kampung Bebas Narkoba

JABARNEWS | PURWAKARTA – Memasuki Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober, ratusan pemuda di dua Kecamatan yang ada di Kabupaten Purwakarta, berkumpul di Desa Dangdeur, Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta lakukan deklarasi kampung bebas narkoba dan pernyataan sikap menolak Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba di wilayahnya, Sabtu (27/10/2018).

Salah satu poin deklarasi dari pernyataan sikap pemuda adalah mendukung dan mendorong penegak hukum untuk melakukan pemberantasan peredaran gelap narkoba.

Dengan Tema Gerakan Pemuda Anti Narkoba (Gertak) warnai peringatan Hari Sumpah Pemuda di Purwakarta.

Baca Juga:  Kemensos Jamin Ketersediaan Beras Bagi Korban Gunung Agung

“Masalah narkoba menjadi fokus perhatian saya sebagai kepala Desa Dangdeur. Dan Alhamdulillah, berkat sinergitas yang kami bangun bersama tokoh masyarakat, tokoh agama dan sesepuh kami Aiptu Budiman, yang di kenal sebagai Abah budiman,” ujar Tatang Taryana, Kepala Desa Dangdeur.

Iya menambahkan, apa yang di lakukan hari ini sebagai bentuk penolakan pemuda terhadap peredaran narkoba dan zat adiktif lainnya di Purwakarta.

Baca Juga:  Pemotor Tewas Usai Masuk Ke Selokan di Kabupaten Purwakarta, Begini Kronologisnya

“Tujuannya ya untuk memberikan pencerahan dan kesadaran terhadap para pemuda agar menjauhi barang haram tersebut,” ujar Tatang.

Ditempat yang sama, Kapolres Purwakarta, AKBP Twedi Aditya Bennyahdi melalui Kasat Resere Narkoba, AKP Heri Nurcahyo mengatakan bahwa di Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 Oktober penting bagi semua elemen untuk saling mengingatkan tentang bahaya narkoba.

“Tantangan kita ke depan adalah bagaimana membawa generasi muda kita untuk menjauhi narkoba. Karena mengingat pemuda menggunakan narkoba cukup tinggi, karena pengedar sasaran utamanya adalah kalangan muda,” kata Kasatres Narkoba Polres Purwakarta.

Baca Juga:  Walikota Cirebon: Bela Negara Bukan Angkat Senjata

Pihaknya juga menegaskan, jika ada teman atau di lingkungan yang terkena narkotika, semua kader Pemuda harus mencegahnya. Pemuda jangan sampai salah bergaul dan mudah dipengaruhi.

“Pelajar harus kuat, memiliki daya tahan, kuat iman dan kuat hati. Negara kuat tanpa narkoba, dan generasi sekarang akan menggantikan kami di masa mendatang,” pungkasnya. (Gin)

Jabar News | Berita Jawa Barat