Kondisi itu, lanjut Helmi, tentunya mendongkrak tingkat kunjungan wisatawan dari berbagai daerah untuk menikmati fasilitas dan keindahan alam danau.
Ramainya kunjungan itu, kata dia, maka target PAD Situ Bagendit yang sebelumnya Rp200 juta dinaikkan pada 2023 menjadi Rp1,2 miliar atau Rp100 juta setiap bulan.
“Kalau Rp1,2 miliar berarti Rp100 juta sebulan, kemarin seminggu bisa Rp70 (juta) sampai Rp80 juta,” tuturnya.
Helmi menyampaikan objek wisata Situ Bagendit menjadi salah satu wisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan saat musim libur akhir tahun maupun libur sekolah.
Ramainya wisatawan ke Situ Bagendit, kata dia, salah satunya bisa jadi karena adanya imbauan dari pemerintah daerah terkait menghindari kunjungan wisata ke gunung dan laut karena cuacanya sedang ekstrem.