Daerah

Termasuk Jabar, BMKG Imbau Masyarakat Waspadai Gelombang Tinggi

×

Termasuk Jabar, BMKG Imbau Masyarakat Waspadai Gelombang Tinggi

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi, gelombang tinggi. (Dodi/Jabarnews)
Ilustrasi, gelombang tinggi. (Dodi/Jabarnews)

Selain itu, terdapat peluang peningkatan gelombang setinggi 1,25-2,5 meter di Selat Malaka, perairan timur P. Simeulue-Kepulauan Nias, Laut Natuna Utara, perairan Kepulauan Anambas, Selat Karimata bagian selatan, Laut Jawa, perairan utara Jawa Timur, Selat Makassar bagian selatan, perairan Kepulauan Sabalana-Kepulauan Selayar.

Lalu, Selat Sumba bagian barat, Selat Sape bagian selatan, perairan selatan P. Sumba, perairan P. Sawu, perairan Kupang-P. Rotte, Laut Sawu, Selat Ombai, perairan selatan Flores, Samudra Hindia Selatan NTT, perairan Kepulauan Sangihe-Kepulauan Talaud, Samudra Pasifik Utara Halmahera, perairan timur Kepulauan Tanimbar, perairan selatan Kepulauan Kai, perairan selatan Kepulauan Aru, Laut Arafuru.

Baca Juga:  Waspada! Enam Daerah di Jabar Berstatus Level Siaga Bencana Alam, Ini Daftarnya

Oleh karena itu, BMKG mengimbau masyarakat, terutama nelayan untuk waspada bagi yang menggunakan moda transportasi, seperti Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 m), Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 m).

Baca Juga:  Cianjur Berstatus Level Waspada Bencana Alam, BMKG Minta Masyarakat Berhati-hati

Kemudian, Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 m), Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 m).

Baca Juga:  Usai Unras, Puluhan Mahasiswa Bandung di Vaksinasi

“Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar selalu waspada,” kata Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo di Jakarta, Sabtu (17/9/2022). (Red)

Pages ( 2 of 2 ): 1 2

Tinggalkan Balasan