Tiga Jenis Minuman Ini Bisa Menurunkan Lemak Dalam Tubuh

JABARNEWS | BANDUNG – Saat kalian mengalami kelebihan berat badan biasanya para wanita maupun pria pastinya melakukan diet. Namun, ternyata minuman juga bisa mengurangi tumpukan lemak yang menetap di tubuh.

Sebagaimana di lansir dari bandungnews.id ada berbagai jenis minuman yang dapat mengurangi lemak dalam tubuh anda dan menurunkan berat badan dengan meningkatkan metabolisme tubuh.

Oleh sebab itu berikut beberapa minuman yang bisa mengurangi lemak dalam tubuh yakni:

Baca Juga:  Temukan Dua Sodara, Yana Minta Bobotoh dan Bonek Taat Aturan

Pertama. Air Putih – Setelah tidak lagi berpuasa, sudah waktunya meningkatkan kembali konsumsi air putih untuk tubuh. Minum lebih banyak udara juga dapat bermanfaat bagi lingkar pinggang dan membuat kenyang antara waktu makan serta meningkatkan jumlah kalori yang dibakar tubuh.

Penelitian menunjukkan air sebelum makan dapat membuat Anda mengurangi konsumsi kalori dan menurunkan berat badan. Penelitian lain juga pendidikan konseptual air dingin dapat meningkatkan energi saat istirahat.

Baca Juga:  Lokasi SIM Keliling Kota Bandung Hari Ini 10 Januari 2023

Kedua. Teh Hijau – Beberapa penelitian telah membuktikan bahwa hijau dapat mengurangi berat badan dan lemak tubuh. Hasil dari 14 studi menunjukkan orang yang minum teh hijau konsentrasi tinggi selama 12 pekan, mengalami penurunan berat badan 0,2-3,5 kg.

Selain itu, orang yang minum hijau cenderung memiliki tekanan darah yang lebih rendah dan risiko lebih rendah terkena penyakit jantung, kanker jenis tertentu, dan diabetes.

Baca Juga:  Minta Validasi Ulang Data BST, Mesnos: Agar Penerima Tidak Orang Itu-itu Saja

Ketiga. Kopi – untuk minuman yang bisa mengurangi lemak dalam tubuh yakni Kopi yang mengandung kafein dan merupakan zat yang bertindak sebagai stimulan dalam tubuh yang bermanfaat mengurangi berat badan.

Studi yang melibatkan 33 orang dewasa dan kelebihan berat badan serta minum kopi yang mengandung 6 mg kafein per kilogram berat badan akan mengasup kalori lebih sedikit dibandingkan yang tidak minum kopi sama sekali. (Red)