Tips Hadapi LGBT Dan Narkoba

JABARNEWS | PURWAKARTA – Ketua Dharma Wanita Persatuan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Purwakarta, Bulan Fatihati Junaedi, mengatakan, peran seorang ibu sangat penting dalam rangka mencegah penyalahgunaan narkoba, bahaya LGBT, dan tindak pidana korupsi. Menurutnya, ibu adalah madrasah tul ula atau pendidikan pertama bagi anak.

“Sang ibu adalah pendidikan pertama bagi anak. Jika dididik dan diperhatikan dengan benar, maka anak Insya Allah tidak akan menggunakan narkoba atau melakukan prilaku penyimpangan LGBT,” katanya, di sela-sela acara Sosialisasi Saya Perempuan Anti Korupsi dan Bahaya Narkoba & LGBT, di Kantor Kemenag Purwakarta Jalan KH. Abdurahman, Purwakarta, Rabu (21/3/2018).

Baca Juga:  Malam Takbiran Idul Fitri 1445 H di Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono: Berlangsung Aman, Tentram, dan Kondusif

Bulan mengungkapkan, sebagai pendidik utama dalam mencegah penyalahgunaan narkoba di lingkungan keluarga, sang Ibu harus paham betul mengenai jenis-jenis narkoba dan perubahan ciri khas pada pengguna narkoba.

“Makanya disosialisasi ini, kita beri tahu jenis-jenis narkoba dan juga ciri-ciri pengguna narkoba,” ucapnya.

Terkait LGBT, Bulan mengimbau agar para ibu selalu memantau dengan baik pergaulan sang anak sembari mengingatkan setiap saat bahwa prilaku LGBT adalah prilaku menyimpang yang diharamkan oleh agama.

Baca Juga:  Seorang Pria di Serdang Bedagai Jadi Korban Percobaan Pembunuhan, Sempat di Buang ke Sungai

Terkait tindak pidana korupsi, para ibu yang juga merupakan istri harus bisa mengingatkan suami agar jangan sekali-sekali melakukan korupsi.

“Mereka para ibu sekaligus istri adalah jantung keluarga yang seharusnya bisa menanamkan 9 pilar rumah tangga, salah satunya kejujuran. Jadi mereka harus mau mengingatkan agar para suami mereka tidak melakukan tindakan korupsi, perilaku tidak jujur,” jelasnya.

Di tempat yang sama, pembicara pada sosialisasi tersebut yaitu Kasat Binmas Polres Purwakarta, AKP M. Murod, mengatakan semua prilaku menyimpang di keluarga khususnya pada anak, bisa dicegah oleh peran serta i.

Baca Juga:  Ridwan Kamil Beberkan Potensi Desa Wisata, Modal Besar Bagi Kesejahteraan Masyarakat

“Anak kan pada umumnya mudah menyampaikan segala macam hal atau curhat kepada Ibu dari pada ke Bapak. Jadi Ibu diharapkan dapat memahami sang anak. Apabila anak mereka terkena narkoba, berperilaku LGBT dan sebagainya. Si Ibu mampu menghadapai mengatasi masalah tersebut dengan baik,” katanya. (Gin)

Jabarnews | Berita Jawa Barat