Dugaan pelecehan oleh dokter kandungan di Garut ini juga mendapat perhatian dari Dinas Kesehatan setempat.
Kepala Dinas Kesehatan Garut, dr. Leli Yuliani, membenarkan bahwa lokasi kejadian bukanlah fasilitas kesehatan milik pemerintah.
“Saya harus periksa lagi pastinya kapan, tapi kalau tidak salah ini di tahun 2024. Kejadiannya bukan di RS milik pemerintah,” kata Leli.
Pihaknya juga tengah melakukan pemeriksaan internal dan menyatakan siap membantu aparat penegak hukum dalam proses penyelidikan kasus dugaan pelecehan oleh dokter kandungan di Garut itu.(red)