Ia menjelaskan, meskipun harga material sama, jika tidak sesuai spesifikasi maka akan berdampak pada kualitas konstruksi jalan.
Menurutnya, persoalan ini bisa muncul karena kontraktor salah memilih material, atau karena lemahnya pengawasan di lapangan.
“Bisa saja pengusahanya membeli base course yang bagus, tapi yang datang malah base course jelek, karena petugas quality control keburu pulang, sehingga material jelek itu tidak ketahuan,” jelas Om Zein dalam bahasa sunda.
Selain soal kualitas material jalan di Purwakarta, Bupati juga mengingatkan pentingnya penerapan standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja atau K3.
Ia meminta pekerja proyek hingga pengawas lapangan mengenakan atribut lengkap seperti rompi dan helm agar jelas membedakan peran masing-masing.