JABARNEWS | BANDUNG – Wali Kota Bandung Muhammad Farhan menyampaikan keprihatinan mendalam atas insiden bentrokan yang terjadi di wilayah Gang Satata Sariksa, Kelurahan Sukahaji, Kecamatan Babakan Ciparay, pada Senin (21/4/2025).
Farhan mengajak seluruh pihak untuk menjaga situasi tetap kondusif dan menghormati proses hukum yang sedang berlangsung terkait permasalahan lahan yang menjadi pemicu ketegangan.
“Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung sangat menyesalkan terjadinya bentrokan antara warga dan pihak lain yang dipicu oleh perbedaan pandangan terhadap rencana pemasangan batas lahan oleh salah satu pihak swasta,” ujar Farhan, Senin malam.
Ia menekankan pentingnya penyampaian aspirasi secara damai dan dalam koridor hukum yang berlaku. Pemkot Bandung, kata dia, menghargai setiap bentuk aspirasi warga namun menolak tindakan anarkis.
“Kami berharap semua pihak dapat menahan diri agar kejadian serupa tidak terulang. Mari bersama-sama menunggu hasil proses hukum yang tengah berlangsung hingga ada keputusan final dan mengikat,” tegasnya.