Jaya menghimbau kepada seluruh masyarakat dan semua pihak agar dapat menyadari bahwa Pilakdes ini merupakan sebuah proses untuk menetukan atau memilih figure seorang Kepala Desa yang akan mampu membawa dan memimpin masyarakat desa tersebut ke arah yang lebih baik.
“Kepada seluruh masyarakat dan Panitia Pilakdes, pemerintah mengimbau agar dalam pelaksanaan Pilkades nanti dapat berbuat obyektif, jujur dan tetap berkomitmen menciptakan kondusifitas di desa masing-masing,” ungkapnya.
Jaya meminta, jangan ada diantara masyarakat yang memprovokasi masyarakat terhadap pelanggaran hukum ataupun norma-norma agama.
“Yang paling penting dan harus disadari oleh semua pihak bahwa dalam proses Pilkades ini tentunya akan ada yang menang dan kalah, dengan kata lain ada calon terpilih dan ada yang tidak. Bagi yang terpilih atau menang untuk menjadi Kepala Desa agar jangan terlalu merasa bangga dan senang hati karena kemenangan itu merupakan amanat masyarakat, takdir dan ridho Allah SWT yang wajib hukumnya akan diperanggungjawabkan kepada masyarakat dan kepada Allah SWT,” ucap Jaya.
Selanjutnya, lanjut Jaya, bagi calon yang belum terpilih diharapkan untuk siap menerima dan memberi dukungan atau motivasi kepada yang terpilih kemudian tetap memegang teguh pernyataan yang telah disepakati bersama sebelumnya yaitu siap kalah dan siap menang. (Gin)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
