Di Hari Raya Idul Fitri, Pangandaran Diguncang Gempa 5,1 SR

JABARNEWS | GARUT – Di hari raya Idul Fitri, Gempa magnitudo (M) 5,1 terjadi di Pangandaran, Jawa Barat.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui laman resminya menginformasikan gempa terjadi pada Minggu (24/5/2020) sekitar pukul 14.11 WIB. Pusat gempa berada di laut.

“Pusat gempa berada di Laut 90 km Barat Daya Kabupaten Pangandaran,” tulis BMKG.

Gempa berada pada kedalaman 13 Km. Titik koordinat gempa pada 8,21 LS dan 107,86 BT.

Baca Juga:  Prabowo Percaya Sepak Bola Indonesia akan Maju, Erick Thohir Beri Respon Begini

Gempa dirasakan pada skala MMI III di Pangandaran dan Garut serta skala MMI II-III di Cilacap dan Parompong.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menganalisis gempa bumi yang terjadi ini merupakan jenis gempa bumi menengah akibat aktivitas subduksi.

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono menjelaskan, pukul 14.11 WIB, gempa tektonik mengguncang wilayah Samudra Hindia selatan Jawa. Analisis BMKG menunjukkan gempa ini memiliki parameter awal dengan M 5,1 yang kemudian dimutakhirkan menjadi M 5,0.

Baca Juga:  Dedi Mulyadi Tantang Buwas Ungkap Nama-nama 'Setan' di Balik Impor Kedelai

Episenter gempa terletak pada koordinat 8,11 LS dan 107,86 BT atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 98 km arah selatan Garut, Jawa Barat, pada kedalaman 68 km.

Baca Juga:  Bocah 7 Tahun Ditinggal Ibu, Kini Punya Harapan Melanjutkan Masa Depan

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat aktivitas subduksi. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault),” kata Rahmat dalam keterangannya, Minggu (24/5/2020).

Belum diketahui dampak dari gempa tersebut, serta ada tidaknya korban jiwa. (Red)