Nasional

Habis Bunuh Ibu Dan Nenek, Pria Di Deli Serdang Gantung Diri

×

Habis Bunuh Ibu Dan Nenek, Pria Di Deli Serdang Gantung Diri

Sebarkan artikel ini

JABARNEWS | DELI SERDANG – JD (19) ditemukan warga gantung diri tanpa busana didepan rumahnya di Desa Gunung Manumpak B, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu (29/2/2020) siang.

Pria tersebut menghabisi nyawanya dengan cara gantung diri diduga setelah membunuh ibu kandungnya A (40) dan neneknya T (70) dengan sebilah cerurit.

A ditemukan tewas mengenaskan dengan luka dibagian kepala, tangan nyaris putus dan leher luka bacok disekitar kandang kambing. Sedangkan T ditemukan warga tewas dipekarangan rumah dengan kondisi kepala luka bacok dan lengan tangan putus.

Baca Juga:  Keren, Seluruh Desa di Kabupaten Cirebon Akan Tersambung Internet

Kasubag Humas Polresta Deli Serdang Iptu Masfan Naibaho pada jabarnews.com.mengatakan, awalnya kepala SPKT Polsek Tiga Juhar mendapat telpon dari masyarakat yang memberitahukan bahwa telah terjadi perkara pembunuhan di Desa Gunung Manumpak B Kecamatan STM Hulu. Kemudian personil polsek tiga juhar langsung berangkat ke tempat kejadian perkara(TKP)

Baca Juga:  Presiden Jokowi Sebut Krisis Dunia Jadi Peluang Indonesia Buat Lumbung Pangan

“Dari TKP ditemukan seorang pria tewas Gantung diri dan 2 orang wanita ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan,” katanya.

Dikatakannya, polisi masih melakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi-saksi mengetahui kejadian itu. Selain mengevakuasi ketiganya kerumah sakit, polisi mengamankan barang bukti 2 buah cerurit diduga menghabisi kedua korban.

“Sampai kini polisi masih melakukan penyelidikan motif pelaku tega membunuh ibu dan neneknya,” bilang Iptu Masfan Naibaho.

Baca Juga:  Pengamanan Nataru, Sebanyak 1200 Personil Gabungan Disiagakan

Rista br Sembiring mengatakan, dirinya tidak tau persis kronologi pembunuhan tersebut, karena dirinya mengetahui adanya pembunuhan saat melintas melihat warga ramai memadati lokasi.

“Gak tau jelas motiv anak bunuh ibu kandung karena waktu melintas sudah ramai orang dan polisi di lokasi,” bilangnya. (Ptr)

Tinggalkan Balasan