Jalin Kerjasama, Universiti Malaysia Pahang Kunjungi TK Asri

Tk asri, malaysia,  Taman Kanak-kanak (TK) Asri di Kompleks Bumi Asri Mekarrahayu, Desa Mekarrahayu, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, mendapat kunjungan balasan dari Tim Universiti Malaysia Pahang (UMP), Kamis (4/10/2018). Kunjungan tersebut dipimpin oleh Datin Sri Fazia istri Rektor, Naib Canselor UMP yang juga sebagai Penasihat Persatuan Wanita (Matahari) UMP.

Rombongan yang berjumlah sekitar 20 orang itu, selain dari Persatuan Wanita dan para mahasiswa UMP juga didamping Ketua Delegasi, En Saiful Bahri Ahmad Bakarim. Tim tersebut, disambut Ketua Yayasan Asri Ar – Arrahman, Drs. Abdur Rahmanesa, MSi, Kepala TK Asri, Hj. Yani Dewayani SPd dan para gurunya.

Selain itu, ikut menyambut Penilik Pengawas Kecamatan Margaasih, Joni Mulyanto, MPd, Bunda PAUD Kecamatan Margaasih, Nopi Nurlaela, Bunda PAUD Desa Mekarrahayu, Aan Yuana dan para undangan lainnya.

Tim tamu setelah bersalaman duduk khidmat mendengarkan ayat suci alquran dari Keysya Aulia, kemudian disuguhi tausiah dari dai cilik Neng Siti Sofiah dengan tema “Menghormati Kepada Kedua Orangtua”.

Saat menyimak tausiah tersebut, tim tamu dan para undangan terlihat kagum baik dalam penyampainannya maupun cara gayanya dai Neng. Terlihat begitu selesai dakwah, langsung mendapat aplaus dari tamu yang hadir.

Kepala Sekolah TK Asri, Yani Dewayani mengatakan, kunjungan persahabatan ini merupakan yang keduakalinya, dimana kunjungan pertama yaitu pada 2014. Maka pihaknya balas berkunjung selama lima hari (11 sampai 15/9/2018) ke UMP Gambang Malaysia daerah Kuantan.

Baca Juga:  Masih Belum Jelas, DPRD Jabar Pertanyakan Kurikulum Darurat

“Kami di sana mendapat sambutan luar biasa. Alhamdulillah kami diperkenalkan ke sekolah Taska “Anakku Comel” lembaga anak usia 2 sampai 4 tahun. Ada pun sekolah Tadika untuk usia 4-6 tahun di Pahang, kami belum sempat karena kurangnya waktu,” katanya.

Menurutnya, Taska danTadika sebagai salah satu dari lembaga Binaan Organisasi Matahari di bawah penasihat Datin Sri, pihaknya berterimakasih TK Asri yang tidak semegah Taska dan Tadika di UMP sudah bisa dikunjungi.

Yani mengatakan, dalam kunjungan ini mengadakan dua aktivi yaitu modul pertama, Penjagaan Kesehatan Diri, sedangkan modul ke dua yaitu Pendidikan Reka Cipta yang dilakukan oleh pihak UMP kepada anak-anak TK Asri.

Kemudian dari pihak TK Asri pun memberikan work shop membuat telur asin oleh ibu guru TK Asri, Nitta Hapsari SPd. “Alhamdulillah, alangkah senang dan bahagianya kami berkat dukungan berbagai pihak dapat terlaksana kegiatan ini dengan sangat baik,” katanya sumringah.

Dalam kunjungan tersebut, anak-anak TK Asri dibawah pimpinan Datin Sri mendapat pelajaran cara menggosok dan merawat gigi yang baik. Setelah itu, semua siswa mendapat bingkisan sikat gigi dan pastanya.

Baca Juga:  Objek Wisata Jababeka Botanical Bekasi, Cocok Untuk Rekreasi Keluarga

Kemudian setelah pelajaran cara menjaga kesehatan gigi tersebut, diteruskan pelajaran Reka Cipta yaitu membuat pesawat dari kertas. Sebelumnya, dari pihak TK Asri memberi pelajaran cara membuat telur asin kepada tim tamu.

Menurut Nitta, mereka tertarik membuat telur asin ketika pihaknya berkunjung ke UMP. Mereka meminta diajarin cara membuat telur asin, tetapi karena waktunya pendek jadi tidak bisa.

“Maka saat berkunjung inilah, kita ajarin cara membuat telur asin,” katanya.

Datin Sri bersama siswa dan ibu-ibu Matahari begitu antusias mengikuti work shop tersebut.

Sementara itu, menurut Datin Sri, ada dua tujuan dengan membawa dua rombongan yaitu persatuan wanita dengan nama Matahari dan rombongan pelajar mahasiswa yang terdiri dari para ketua. Tiada lain, kunjungan ini biar mereka bisa melihat langsung di lapangan bagaimana perkembangan pendidikan khususnya di tingkat PAUD.

“Melihat bagaimana kita kerjasama dengan orang lain, maksudnya biar tahu seperti apa yang mereka lihat di lapangan langsung. Karena kadang-kadang rakyat kita itu, tidak bersyukur apa yang dia ada. Jadi kita bawa ke lapangan atau ke tempat lain yaitu PAUD yang di Bandung khususnya TK Asri, mungkin lebih bagus atau bagaimana,” katanya usai acara.

Baca Juga:  Kebanyakan Wanita Benci Pria Playboy, Tidak dengan Pemilik Zodiak Ini

Sri menegaskan, TK Asri ini sangat bagus, terutama dalam segi mengajarnya. Baik itu cara penyampaian mendidiknya maupun dari segi materi pelajarannya.

“Ibu-ibu (para guru) di sini, sangat teliti dalam cara penyampaian belajar kepada muridnya. Sangat terkesan dengan penyambutan anak-anak yang membawakan tarian. Apalagi disaat murid membawakan sambutan tausiah,” katanya.

Kunjungan ini, Sri berharap memanjangkan silaturahim, karena khususnya Bandung ini sangat terkenal sehingga banyak orang malaysia berkunjung ke Bandung. Jadi dalam kunjungan ini, berharap terus berlanjut jangan putus sampai di sini.

“Sudah tiga kali ke Bandung, sangat bagus dan menyenangkan,” katanya sumringah.

Lebih jauh Sri mengatakan, perkembangan pendidikan khususnya di Bandung atau Indonesia sudah sangat maju, begitu pun di Malaysia sama juga. Jadi perkembangan pendidikan di Indonesia dan malaysia sudah sama-sama maju.

Mengenai biaya pendidikan, menurutnya, dengan berkembangnya pendidikan diakuinya jadi ada yang mahal tetapi banyak juga yang biasa-biasa aja (murah).

“Bagi yang tidak mampu baik itu sekolahannya maupun para siswanya suka ada bantuan maupun pinjaman dari pemerintah atau pihak lainnya. Cukup besar juga bantuannya,” katanya singkat. (wan)

Jabarnews | Berita Jawa Barat