Lima Bulan, 55 Kasus Baru HIV/AIDS Terdeteksi Di Sukabumi

JABARNEWS | KOTA SUKABUMI – Sebanyak 55 kasus baru penyebaran penyakit Human Immunodefi ciency Virus (HIV) terdeteksi di Kota Sukabumi sejak Januari hingga Mei 2018. Mayoritas yang terjangkit penyakit ini yakni usia produktif dari mulai 20 sampai 45 tahun.

“Ya, mayoritas yang terjangkit HIV/AIDS ini usia produktif. Sebab itu, kami terus menggencarkan sosialisasi kepada para pelajar untuk mencegah dan menekan tingginya kasus ini,” kata Ketua Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, dikutip Pojok Sukabumi, Rabu (18/7/2018).

Baca Juga:  Konsumen Rasakan Harga Cabai yang Makin Pedas

Dikatakannya, pada 2018 ini KPA Kota Sukabumi menyasar sedikitnya 1500 siswa baru dan juga seluruh pemuda untuk melek HIV/ AIDS.

“Dengan digencarkannya sosialisasi tersebut, diharapkan penyebaran atau penuralan HIV bisa ditekan, karena jika ada orang yang positif tertular maka bisa ditanggulangi dan tidak menularkan virusnya kepada orang lain karena ketidak tahuannya,” katanya.

Baca Juga:  Ngeri! Ternyata Begini Kronologi Kasus Korupsi Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi

“Kami juga meminta kepada masyarakat agar bisa ikut mensosialisasikan pencegahan HIV, karena virus mematikan ini bisa menyerang siapapun, untuk itu kami imbau agar tidak melakukan aktivitas yang bisa berpotensi tertular seperti seks menyimpang dan gonta ganti pasangan atau seks bebas serta penggunaan narkoba suntik,” tambahnya.

Baca Juga:  Kabar Gembira dari Pemerintah, Pelaku UMKM Harus Tahu

Kasus penularan HIV di Kota Sukabumi setiap tahunnya berfluktuasi, namun pihaknya fokus pada pencegahan agar ke depannya tidak ada lagi masyarakat yang tertular.

“Maka dari itu, masyarakat agar melakukan pemeriksaan kesehatannya secara rutin,” pungkasnya. (Des)

Jabarnews | Berita Jawa Barat