Selain itu membuat 568 fasilitas umum rusak yang terdiri dari 365 fasilitas pendidikan, 143 rumah peribadatan, dan 60 fasilitas kesehatan. Bencana juga menyebabkan 66 kantor dan 72 jembatan rusak.
Sebelumnya, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari meminta masyarakat untuk waspada mengingat sejumlah wilayah di Indonesia sudah mulai memasuki musim pancaroba.
“Beberapa tempat di Indonesia sudah mulai masuk musim pancaroba, di mana karakteristik utama didominasi oleh cuaca ekstrem, baik itu angin kencang dengan atau tanpa hujan,” kata Abdul dalam keterangan yang diterima, Senin (4/4/2022).
Dia menyebutkan bahwa cuaca ekstrem, puting beliung maupun hujan intensitas tinggi dengan durasi pendek masih berpotensi terjadi hingga pertengahan April tahun ini.
“Tetapi tentu saja tidak mengurangi kewaspadaan kita di beberapa tempat yang masih memungkinkan terjadinya hujan dengan intensitas tinggi dalam durasi panjang,” tandasnya. (Red)