Om Luhut Menyoal Kenaikan Harga BBM: Pasti Sakit, Tapi…

Karikatur Luhut Binsar Pandjaitan Diberi Titah Presiden Jokowi Urus Minyak Goreng. (Foto: Dodi/JabarNews).

Presiden Jokowi mengatakan, subsidi BBM akan dialihkan untuk bantuan yang lebih tepat sasaran.

“Dan sebagian subsidi BBM akan dialihkan untuk bantuan yang lebih tepat sasaran. Bantuan langsung tunai (BLT) BBM sebesar Rp 12,4 triliun yang diberikan kepada 20,65 juta keluarga yang kurang mampu sebesar Rp 150 ribu per bulan dan mulai diberikan bulan September selama 4 bulan,” ucap Jokowi.

Baca Juga:  Sudah Tahu Belum? Ternyata Puskesmas Punya Layanan Kejiwaan

Sementara itu, Menteri ESDM Arifin Tasrif merinci harga BBM yang naik. Pertalite dari Rp7.650 per liter jadi Rp10.000 ribu per liter, Solar subsidi dari Rp5.150 per liter jadi Rp6.800 per liter, dan Pertamax non subsidi dari Rp12.500 per liter jadi Rp14.500 per liter. (Red)

Baca Juga:  Rumah Sakit Rujukan Covid-19 di Karawang Kekurangan Tenaga Medis