PMII STID Al-Biruni dan STAIMA Aksi Peduli Banten-Lampung

JABARNEWS | CIREBON – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah (STID) Al-Biruni dan PMII STAIMA Cirebon kompak melakukan aksi peduli terdampak tsunami Selat Sunda Banten dan Lampung.

Selama tiga hari, mereka turun ke jalanan diantaranya di titik lampu merah Plered serta di lampu merah Palimanan Kabupaten Cirebon. Aksi sosial tersebut merupakan bentuk peduli PMII untuk membantu meringankan warga terdampak tsunami Selat Sunda.

Baca Juga:  DPRD Jabar Minta Pelatihan Prakerja Diganti Dengan BLT

Ketua PMII STID Al-Biruni, Anton Widodo mengatakan selama tiga hari tersebut, pihaknya turun ke jalan untuk menghimpun donasi. Hasilnya akan segera dikirimkan ke lembaga resmi, dengan harapan ‎supaya sampai ke tangan yang dimaksud.

“Kami merasa perlu untuk turun ke jalanan, dan kami lakukan dengan kerjasama antar kampus. Kami sendiri dari PMII Al-biruni Babakan Ciwaringin Cirebon. Kami ucapkan banyak terima kasih kepada para pengendara, maupun masyarakat yang telah ikut berdonasi,” ungkapnya, dalam rilis yang diterima jabarnews.com, Kamis (27/12/2018).

Baca Juga:  Info Penting dari Menpan RB untuk Para Pejabat Eselon

Hal senada diungkapkan Ketua PMII STAIMA, Nurhayat Amal Hasan, pihaknya mengatakan aksi peduli untuk para terdampak tsunami di Selat Sunda itu perlu dukungan moril maupun materil, untuk itu, sebagai mahasiswa, pihaknya semangat terjun ke jalanan.

Baca Juga:  Bima Arya: Selama PSBB Tak Ada Lagi Petugas di Lokasi Check Point

“Aksi sosial ini mengingatkan kami untuk selalu membantu terhadap sesama. Saudara kita di sana perlu diringankan, makakita bergerak,” ungkapnya. (Rik)

Jabarnews | Berita Jawa Barat