Sebelumnya, Menkes mengungkapkan hasil penelusuran cemaran Etilen Glikol (EG), dan Dietilen Glikol (DEG) pada obat sirop. Hal tersebut berdasarkan temuan pada kasus kematian anak gagal ginjal akut yang dilaporkan di RSCM.
Setelah dianalisis, tujuh dari 11 pasien gagal ginjal akut di RSCM positif memiliki cemaran EG dan DEG.
Zat atau senyawa berbahaya yang ditemukan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) berisiko pada ginjal, seperti kasus yang terjadi di Gambia. (Red)