Pelaksana tugas Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Aminuddin menjelaskan, survei melibatkan perspektif internal instansi, pengguna layanan, hingga ahli dan pemangku kepentingan.
Ketua KPK Setyo Budiyanto menerangkan skor integritas nasional mencapai 72,32, naik dari 71,53 tahun lalu. Meski meningkat, angka ini masih kategori rentan.
Setyo menegaskan kondisi ini bukan sekadar angka, melainkan bukti perilaku korupsi masih terjadi di berbagai instansi pemerintah.
“Kalau mau detail, Bapak Ibu bisa menugaskan inspektoratnya untuk hadir bersama Kedeputian Pencegahan dan Monitoring, nanti dibedah. Di bagian apa yang risiko integritasnya masih rendah,” jelasnya.
KPK mengajak kementerian dan lembaga melakukan perbaikan. Melalui evaluasi mendalam, instansi dapat mengidentifikasi area berisiko tinggi dan potensi kerawanan terhadap suap serta gratifikasi.





