Sasaran Pencuri Kendaraan Ini, Pemuda Mabuk

JABARNEWS | GARUT – Modus kejahatan selalu saja berragam. Seperti kali ini di wilayah Kabupaten Garut, pelaku pencurian kendaraan khususnya sepeda motor mencari sasaran empuk anak muda yang tengah dimabuk obat keras semisal dextro, saldril dan lainnya.

Dikutip radardtasikmalaya.com, IR (36), salah seorang pelaku saat beraksi mengaku sebagai anggota polisi.

“Saya datangi korban yang sedang mabuk obat dengan mengaku sebagai polisi, jadi mereka percaya saja saya polisi,” akunya.

Baca Juga:  Dinkes Cianjur Kelola Anggaran Covid-19 Rp.9 Miliar, Ini Kata Legislator

Padahal dalam setiap aksinya, dia dan rekannya tidak pernah menggunakan seragam, tetapi menggunakan baju biasa. Meskipun begitu, namun praktik tersebut selalu sukses.

“Sebulan setengah ada lima korban, di satu TKP (Tempat Kejadian Perkara) dekat Polres Garut, Garut Kota, dan tiga aksi di Tarogong Kidul,” paparnya.

Baca Juga:  Anggota Brimob Meninggal Dunia Saat Mengamankan Unjuk Rasa, Begini Kronologisnya

YS, pelaku lainnya mengaku untuk mendapatkan kendaraan korban, ia bersama IR, sengaja nongkrong dekat apotek yang biasa menjual pil dekstro itu.

Kemudian, korban yang telah berhasil diidentifikasi, langsung dihentikan untuk kemudian ditanya kelengkapan surat kendaraan seperti SIM dan STNK.

“Biasanya kan mereka ngaco (mabuk) karena habis minum dextro, jadi saat kita tanya kelengkapan surat dan meminta untuk menyimpan kendaraannya, mau saja,” kata dia.

Baca Juga:  Prajurit TNI Bantu Mengaduk Semen

Untuk menghilangkan jejak, kata dia, motor hasil penggelapan kemudian dijual ke salah satu pembeli di wilayah Kecamatan Banyuresmi seharga Rp.2 juta, kemudiannya mereka akui untuk kebutuhan sehari-hari. (Vie)

Jabarnews | Berita Jawa Barat