Setoran PAD Dari Sektor Wisata Kabupaten Bandung Masih Memble

JABARNEWS | BANDUNG – Bupati Bandung Dadang M Naser menilai pendapatan asli daerah (PAD) di wilayahnya dari berbagai sumber masih lesu. Pasalnya, setoran PAD dari masing-masing satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang ada di tubuh Pemkab Bandung masih belum memuaskan.

Seperti dikutip dari laman Pojokjabar.com, menurut Dadang, sektor pariwisata satu dari sekian banyak sumber PAD yang harus terus dimaksimalkan. Ia mengaku sedang merancang pola dan strategi agar sektor ini bisa menjadi andalan Ibukota Soreang.

Baca Juga:  Duh Sayang, Lapangan Berubah Jadi Pasar Malam

“Harapannya wisata bisa menjadi andalan, namun pengelolaan saat ini dari sejumlah lokasi objek wisata belum bisa sinergis dengan pihak ketiga, dalam hal ini Perhutani dan PTPN VIII,” ujarnya beberapa waktu lalu.

Baca Juga:  Karawang Kembali Jadi Zona Merah, Satgas Covid-19 Imbau Warga Terapkan 3M

Dadang menambahkan, objek wisata berbeda dengan perhotelan yang cenderung lebih mudah terpantau. Saat ini, sekitar 10 persen pemasukan dari PAD hotel dan resto yang dikelola pihak ketiga tinggal diefektifkan.

Baca Juga:  Tak Bisa Dihalangi, Beberapa Zodiak Ini Dikenal Miliki Cara Paling Gila

“Lalu dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sama juga tinggal diefektifkan lagi oleh dinas terkait. PBB itu kan kewajiban warga negara saya harap masyarakat sadar untuk membayar pajaknya,” tandas dia. (Anh)

Jabarnews | Berita Jawa Barat