Sosialisasikan Program Bangga Kencana di Purwakarta

JABARNEWS | PURWAKARTA – Bersama Komisi IX DPR RI, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Jawa Barat menggelar sosialisasi Program Bangga Kencana, di Puskesmas Koncara, Jalan Ibrahim Singadilaga, Kelurahan Purwamekar, Kecamatan/ Kabupaten Purwakarta, pada Sabtu (13/6/2020).

Kepala Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluaga (KSPK) BKKBN Jabar, Pintauli R. Siregar, mengatakan, BKKBN Jawa Barat terus berusaha menjaga kesinambungan pelayanan melalui program Bangga Kencana (Pembangunan keluarga, kependudukan, dan keluarga berencana) selama masa pandemi Covid-19 ini.

“Kami mengajak anggota Komisi IX DPR RI, Ibu Putih Sari untuk bersama-sama melihat dari dekat pelayanan di tengah masyarakat, seperti di puskesmas Koncara ini,” ungkap Pintauli, saat ditemui usai kegiatan tersebut.

Lebih dari sekadar melakukan pemantauan, sambung dia, BKKBN Jabar dan Komisi IX juga turut menyampaikan sosialisasi dan memberikan sejumlah bantuan kepada masyarakat terdampak Covid-19, khususnya kepada peserta KB dan pasangan usia subur (PUS) maupun masyarakat.

Baca Juga:  Vaksin Covid-19 Tidak Akan Ditemukan, WHO Merasa Pesimis

“Kegiatan sosialisasi dan bakti sosial bersama mitra sekaligus untuk monitoring dua kegiatan utama. Pertama, menyangkut program Bangga Kencana secara keseluruhan. Kedua, secara khusus terkait pembangunan keluarga sebagai salah satu mitra pelayanan Bangga Kencana. Lebih khusus lagi terkait pembinaan remaja melalui program Generasi Berencana,” imbuhnya.

Dalam bakti sosial ini, lanjut Pintauli,

Sebanyak 500 paket bantuan bahan pokok diberikan kepada masyarakat terdampak Covid-19. Namun, pembagian tidak dilakukan di satu tempat.

“Hanya beberapa paket sembako yang diberikan secara langsung kepada perwakilan warga saat kegiatan monitoring di sini. Selebihnya diantarkan langsung ke rumah warga yang sebelumnya telah didata petugas. Hal ini dilakukan semata-mata untuk mencegah penyebaran virus korona atau Covid-19,” ungkapnya.

Baca Juga:  Ini Pesan Penting Sri Mulyani untuk Lulusan STAN

Selain kebutuhan pokok, sambung dia, BKKBN-DPR RI juga memberikan bantuan khusus kepada bidan atau fasilitas kesehatan.Bantuan berupa baju hazmat yang berfungsi sebagai alat pelindung diri, masker, sarung tangan medis, pelindung muka, dan hand sanitizer.

“Dengan demikian, para bidan tetap bisa memberikan pelayanan kontrasepsi selama masa pandemi secara aman dan sesuai protokol pencegahan Covid-19. Ini sesuai dengan konsep penormalan baru (new normal) yang diusung BKKBN,” kata Pintauli.

Ditempat yang sama, Anggota DPR RI Komisi IX, Putih Sari mengatakan, sosialisasi program Bangga Kencana di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang dilaksanakan melalui pembagian sembako bagi keluarga terdampak.

“Diharapkan, melalui sosialisasi ini, masyarakat bisa terbantu secara ekonomi tetapi tidak melupakan program keluarga berencana,” papar Putih.

Baca Juga:  Begini Aksi Simpatik Polres Purwakarta Saat Operasi Patuh Lodaya 2020

Diungkapkannya, kegiatan merupakan sinergi eksekutif dan legislatif dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“Kebersamaan BKKBN-Komisi IX dalam sosialisasi dan bakti sosial ini merupakan salah satu wujud akuntabilitas pelayanan publik. Jadi, di masa pandemi ini program Bangga Kencana juga tetap harus berjalan sehingga tujuannya tercapai,” kata Putih.

Dirinya mengingatkan salah satu kunci keberhasilan program Bangga Kencana ialah menjalankan skenario kolaborasi dan selalu melibatkan kader-kader dari masyarakat.

Sebab, mereka akan menjadi kepanjangan tangan pemerintah dalam menyosialisasikan program tersebut kepada masyarakat.

“Yang terpenting sekarang adalah bagaimana masyarakat memahami esensi dari program Bangga Kencana ini, dan menempatkan keluarga di depan merupakan bagian dari keberpihakan pemerintah,” pungkasnya. (Gin)