Tiga Harimau Sumatera Mati, Dedi Mulyadi: Adili Seadil-adilnya!

JABARNEWS | BANDUNG – Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi bereaksi keras atas kabar mengenai kematian tiga Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) di kawasan hutan di Kecamatan Meukek, Kabupaten Aceh Selatan, Aceh.

Dedi Mulyadi menilai, pembunuh tiga Harimau Sumatera itu merupakan sosok yang kejam, karena melakukannya hanya demi uang. Padahal, Harimau Sumatera merupakan hewan dilindungi.

“Kalian sangat kejam, membunuh hanya demi uang. Tiga ekor harimau ini begitu berharga di mata kami,” kata Dedi Mulyadi, dikutip dari akun Instagram miliknya, Jumat (27/8/2021).

Baca Juga:  Band Metal Asal Bandung Luncurkan Single Singgung Covid-19

Dia juga meminta pihak berwajib untuk menangkap pelaku pembunuhan Harimau Sumatera itu. “Cari dan tangkap pelakunya. Adili dengan seadil-adilnya,” ujar Dedi Mulyadi.

Penemuan tiga harimau sumatera yang mati itu terdiri dari induk dan dua anaknya. Dikabarkan, ketiga Harimau Sumatera itu ditemukan mati di satu lokasi dalam kawasan hutan lindung.

Melansir Antara, Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh Agus Arianto mengatakan, tiga Harimau Sumatera itu ditemukan mati dalam keadaan terkena jerat. Namun, penyebab kematian belum bisa dipastikan.

Baca Juga:  Bangkit Pasca Lockdown, Pengusaha Asal Surabaya Iwan Sunito Buat Terobosan Ini

“Penyebab kematian belum bisa dipastikan karena harus melalui nekropsi. Tim media hewan BKSDA sudah berada di lokasi temuan harimau mati tersebut,” kata Agus Arianto.

Sebelumnya, kata Agus Arianto, pihaknya menerima laporan masyarakat ada harimau terkena jerat. Kemudian, BKSDA Aceh mengerahkan tim ke lokasi harimau yang ditemukan terkena jerat.

Saat tim tiba di lokasi, kata Agus Arianto, tiga satwa dilindungi tersebut ditemukan dalam keadaan mati. Dari tiga harimau tersebut, satu individu di antaranya teridentifikasi indukan.

“Sedangkan dua individu lainnya belum teridentifikasi, berapa umur dan jenis kelaminnya. Kami juga masih menunggu laporan dari tim di lapangan,” kata Agus Arianto menyebutkan.

Baca Juga:  Minggu Pagi, Gunung Anak Krakatau Erupsi, Tinggi Semburan Abu Capai 2.000 Meter

Menyangkut lokasi penemuan tiga harimau mati terkena jerat tersebut, Agus Arianto juga belum bisa memastikan. Dari laporan sementara yang diterima, lokasi tiga harimau mati tersebut berada di berbatasan dengan kawasan hutan lindung.

“Tiga harimau sumatra tersebut diduga terkena jerat sejak beberapa waktu lalu. Begitu juga jenis jeratnya, masih dalam proses identifikasi. Kami masih menunggu informasi lengkapnya dari tim di lapangan,” kata Agus Arianto. (Red)