Waspada! 64 Persen Kasus Covid-19 di Cirebon Tanpa Gejala

JABARNEWS | CIREBON – Sebanyak 20 kasus Covid-19 diproduksi Kabupaten Cirebon selama tiga hari berturut-turut. Produksi tersebut terjadi sejak Sabtu (22/8/2020) hingga hari ini Senin (24/8/2020) dengan rincian Sabtu sebanyak delapan kasus, Minggu dua kasus dan Senin hari ini 10 kasus.

Hingga saat ini kasus Covid-19 di Kabupaten Cirebon tercatat sebanyak 175 kasus. Sekitar 64 persen dari jumlah kasus tersebut merupakan pasien tanpa gejala (asimptomatik).

Divisi Pelayanan Informasi, Pusat Data, TIK, dan Komunikasi Publik Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon, Nanan Abdul Manan mengatakan, 113 pasien terkonfirmasi tanpa gejala (asimptomatik) dan 62 kasus menampakkan gejala (simptomatik). Hingga kini, 92 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit maupun karantina mandiri, sementara 74 pasien lainnya dinyatakan pulih.

Baca Juga:  Kamu Bisa Temukan Macan Tutul di Foto Ini?

“Total sembilan pasien meninggal dunia,” kata Abdul Hanan, yang juga sebagai Kepala Bagian Humas Sekretariat Daerah Kabupaten Cirebon, Senin, (24/8/2020).

Di antara seluruh pasien, enam pasien merupakan balita dan 21 pasien berada pada rentang usia 6-19 tahun. Sebanyak lima kasus baru terdeteksi pada tiga hari terakhir ini, masing-masing dua balita berusia tujuh bulan dan sembilan bulan serta tiga pasien berusia enam tahun, tujuh tahun, dan 19 tahun.

Baca Juga:  Kangkangi Peraturan Menteri, BLT Dana Desa Di Desa Sukatani Pakai Sembako

Kelima pasien berusia anak-anak dan remaja itu seluruhnya merupakan kontak erat dari kasus terkonfirmasi positif sebelumnya. Namun, dari kelima pasien baru itu, dua pasien di antaranya harus dirawat di rumah sakit setelah menunjukkan gejala.

“Sementara, tiga pasien lain menjalani karantina mandiri setelah terdeteksi tanpa gejala,” ujar Nanan.

Secara keseluruhan, pasien anak-anak dan remaja tak sampai mendominasi kasus Covid-19 di Kabupaten Cirebon. Jumlah pasien terbanyak tercatat dari warga dengan rentang usia 40-49 tahun sebanyak 52 pasien. Dominasi juga ditunjukkan warga berentang usia 50-59 tahun sebanyak 31 tahun serta usia 30-39 tahun sejumlah 30 orang.

Baca Juga:  Nyaris Tenggelam! Perahu Terbalik Bikin Wisatawan Panik di Pantai Palangpang

Selain 175 pasien positif, pihaknya pula mendata 315 kasus suspek, dengan sembilan orang masih karantina dan 306 orang sisanya dinyatakan discarded/sembuh. Dari 315 kasus suspek, dominasi ditunjukkan warga dengan rentang usia 20-29 tahun sebanyak 88 orang. Ada pula 17 balita dan 29 orang dengan usia 6-19 tahun.

“Ada pula seorang warga berusia lebih dari 80 tahun yang terdeteksi Covid-19. Kami juga mendata dua kasus probable,” pungkasnya. (Red)