Hadapi Ketimpangan Sosial, Manajemen dan Teknologi Koperasi Solusinya

JABARNEWS | SUMEDANG – Mantan Mentri Kelautan Republik Indonesia (RI), Rokhmin Dahuri mengatakan jika lembaga ekonomi yang tepat untuk mengatasi ketimpangan sosial di tanah air adalah melalui cara manajemen dan teknologi koperasi.

Hal tersebut ia lontarkan dikarenakan menurutnya koperasi merupakan suatu solusi yang tepat untuk mengatasi masalah ketimpangan sosial dikarenakan mempunyai filsafah dari anggota ke anggota.

Baca Juga:  Heboh! Video Viral Kader PKB Bergoyang Jadi Sorotan Netizen

“Menurut data dari Bank Swiss ketimpangan kita terburuk ke-4 di dunia artinya 1% orang terkaya di Indonesia menguasai hampir 50% kekayaan negara. Kalau kita jujur dan profesional lembaga ekonomi yang dapat mengatasi masalah ketimpangan ini adalah koperasi,” katanya saat ditemui di Graha Sahardani Kampus IKOPIN, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Senin (7/5/2018).

Ditambahkannya, ia merasa menyayangkan dari keseluruhan koperasi ditanah air 30% diantaranya sudah tidak aktif operasionalnya. Maka dari itu, peran koperasi harus mendapat dukungan penuh dari masyarakat agar berfungsi secara ideal.

Baca Juga:  Momentum HPSN, Mapala Jalak Hitam gelar Aksi Pungut Sampah

“Ini kan indikator empirisnya sangat nyata, bahwa sekitar 30% koperasi kita sudah tidak aktif lagi. Memang faktanya kenapa koperasi menjadi lembaga yang ideal, tapi kok kinerjanya terseok-seok? kalau menurut saya karena keberpihakan kita sendiri,” tuturnya.

Baca Juga:  Ingat, ASN Dilarang Pakai Mobdin

Selain itu, Rokhmin beranggapan bahwa fungsi bidang pertanian dan perikanan harus terus digalakkan sebagai penyangga ekonomi negara.”Harusnya ada koperasi dalam bidang pertanian dan perikanan untuk jadi fungsi penyangga dalam menjual sarana produksi dengan kualitas baik berharga relatif murah dan yang kedua bisa menjamin pasar,” pungkasnya. (Ted)

Jabarnews | Berita Jawa Barat