JABARNEWS | BANDUNG – Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Bandung diingatkan kembali untuk tidak terlibat dalam kegiatan politik praktis jelang Pilkada Serentak 2018. Pasalnya harus netral dan profesional memberikan pelayanan publik.
“Saya ingatkan kepada ASN agar tetap netral dan jangan offside menyalahi aturan. Jika menyalahi aturan, sanksi dan ketetapannya sudah ada,” tegas Wakil Wali Kota Bandung, Oded M Danial, Sabtu (3/2/2018).
Dikatakan Oded, pelayanan serta solidaritas ASN Kota Bandung harus tetap sinergis, solid, optimalkan kualitas pelayanan kepada masyarakat meski ketiga pucuk pimpinan Kota Bandung mencalonkan diri di Pilkada 2018.
Selain itu, Oded juga mengajak ASN untuk menjadi contoh bagi masyarakat dengan cara menjaga kondusifitas Pemilu.
“Kita jaga kondusifitas Pemilu. Beri contoh kepada masyarakat, minimalisir persaingan, karena kita semua sama, tetap jaga silaturahmi dan komunikasi,” ungkapnya.
Seperti diketahui, tiga pimpinan di lingkungan Pemkot Bandung mencalonkan diri menjadi kepala daerah di Pilkada Serentak 2018. Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil mencalonkan diri menjadi Gubernur Jawa Barat, Oded dan Sekretaris Daedah Kota Bandung, Yossi Irianto bertarung di Pilwalkot Bandung 2018. (Vie)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
