JABARNEWS | MAJALENGKA – Misteri kematian seorang wanita bernama Dewi Ratnasari (29), yang sempat heboh oleh warga netizen Majalengka, rupanya hanya kecelakaan tunggal saja.
Sebelumnya, muncul dugaan kematian Dewi merupakan korban pembunuhan keji. Namun, pihak Polres Majalengka, memastikan kematian Dewi itu bukan pembunuhan, namun murni karena kecelakaan tunggal.
Kapolres Majalengka, AKBP Noviana Tursanurohmad, melalui Kasat Reskrim, AKP M. Wafdan Muttaqin, mengatakan, pihaknya telah menerjunkan tim dan melakukan penelusuran terhadap kematian Dewi Ratnasari.
Berdasarkan penuturan dari pihak keluarga, saudara/kerabat, maupun teman-temannya, semuanya memastikan bahwa kematiannya hanya karena kecelakaan tunggal.
“Yang bersangkutan (Dewi, Red.) sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat, namun tidak lama kemudian meninggal,” ungkapnya, diiyakan Kasubdit Humas, Riyana, Kamis (13/9/2018).
Kasat menambahkan, kronologisnya yakni, pada hari sebelumnya, korban sempat dibonceng menggunakan kendaraan motor, bersama orang Talaga. Hanya saja di wilayah Andir Jatiwangi mereka terjatuh pada Rabu (12/9/2018) sekitar pukul 02.30 WIB dini hari.
“Warga Talaga yang dimaksud kini masih terbaring cukup parah di rumah sakit. Dan membenarkan bahwa dirinya membonceng Dewi,” ujarnya.
Sementara itu, netizen terutama warga Majalengka, banyak yang mengomentari tentang foto maupun status yang diunggah dalam linimasa sosial media. Bahkan sejumlah teman dekat di lingkungan Kelurahan Cigasong itu, tahu betul bagaimana sikap dan perilaku yang bersangkutan. Hanya saja tidak percaya karena Dewi yang terkenal supel dalam pergaulan itu mendadak meninggal dunia akibat kecelakaan. (Rik)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
