Bunda Paud Harus Mendorong Perkembangan Paud di Jawa Barat

JABARNEWS | BANDUNG – Untuk mengoptimalkan fungsi koordinasi fasilitasi pemerintah pusat dan provinsi terhadap penyelenggaraan layanan Pendidikan Anak Usia Dini (Paud), Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) dan Dinas Pendidikan Jawa Barat mengukuhkan Bunda Paud kota/kabupaten se-Jawa Barat.

“Alhamdulillah hari ini Jawa Barat sudah melakukan pengukuhan untuk seluruh kota/ Kabupaten se Jawa Barat. Jadi bunda paud – bunda paud ini adalah mereka-mereka yang sebagai sosok ibu, yang bisa dijadikan panutan untuk seluruh paud-paud di Jawa Barat,” kata Bunda Paud Jawa Barat Atalia Praratya usai melantik Bunda Paud di Gedung Sate, Bandung, Senin (4/2/2019).

Baca Juga:  Wisata Curug Putri Landung, Cocok Untuk Tempat Liburan

Ia berharap kedepannya Bunda Paud akan mampu terus mendorong perkembangan paud di Jawa Barat sendiri, ia juga mengungkapkan saat ini baru 11% saja dari keseluruhan anak di Jawa Barat yang mendapatkan pendidikan Paud.

“Artinya masih banyak sekali yang masih sama” harus kita dorong supaya anak indonesia khususnya di Jawa Barat akan mendapatkan pengajaran tapi sesuai dengan perkembangan usianya, dan tentu saja dari sekitar 35 ribuan lembaga Paud yang ada ini memang kita juga harus memeratakan begitu,” ujar Atalia.

Baca Juga:  SIM Keliling Polrestabes Bandung Senin, 4 Februari 2019

Dalam arti bahwa masih banyak desa dan kelurahan yang mereka belum punya lembaga Paud, oleh karena itu peran dari Bunda Paud ini adalah sebagaimana seorang ibu, mereka harus mampu mendorong, mengayomi, kemudian melindungi juga memperjuangkan terutama peningkatan guru dari Paud itu sendiri.

Termasuk diantaranya peranan Bunda Paud untuk mendorong program pemerintah terkait stunting.

“Yah betul karena stunting itu ada 3 hal, yang menjadi pemicu dan juga perhatian bagi kita semua, pertama pola asuh, itu tentu saja akan dimulai dari seorang ibu bagaimana kemudian anak dari mulai kandungan sampai dia kemudian dilahirkan, dibesarkan, termasuk didalamnya bagaimana memberikan asi usia mereka satuan yabg tidak terpisahkan,” jelas Atalia.

Baca Juga:  Inilah Dampak Terlalu Lama Menggenggam Ponsel

Menurutnya kemudian bagaimana pola asuh ini dikembangkan menjadi pola makan yang baik bagi anak, termasuk bagaimana rumah juga harus baik sanitasenya.

“Nah ini bisa didorong dengan bagaimana peran bunda, termasuk didalamnya bunda paud ini akan terus mendukung mendorong zero stunting yang sedang Pemprov Jabar canangkan,” pungkasnya. (Mil)

Jabarnews | Berita Jawa Barat