Dramatis, Kesaksian Korban Kecelakaan Maut Di Sukabumi

JABARNEWS | KOTA BOGOR – Tisna Pratama (20), salah satu dari 17 orang selamat dalam kecelakaan yang terjadi di kawasan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (8/9/2018), memiliki kenangan pahit atas peristiwa itu.

Tisna yang kini dirawat RS Siloam, Lippo Plaza Keboen Raya, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, mengatakan, di bus itu dia duduk di belakang bersama enam orang temannya.

Kata dia, saat keberangkatan, sebelum terjadi kecelakaan maut itu, bus mengalami kendala kebocoran solar dua kali di Cikerteg dan Lido. Namun, perjalanan tetap dilanjutkan dengan kondisi jalan padat, bus berjalan pelan-pelan.

Baca Juga:  Warga Diimbau Lapor BPOM Kota Bandung Jika Menemukan Tempat Penjual Obat Tanpa Izin

Saat masuk ke jalan menuju Cikidang, lanjut karyawan bagian sparepart dan oli PT.CGP Bogor itu, bus tiba-tiba ngebut.

“Saya ngeri dan tidur. Saya bangun saat bus dalam keadaan melaju kencang berpindah ke gigi kasar secara cepat. Tidak lama kemudian busa terbang sebanyak dua kali dan saya tidak ingat apa-apa lagi,” katanya, dikutip Pojok Jabar, Selasa (11/9//2018).

Baca Juga:  Lempuyang, Tanaman Herbal Yang Memiliki Segudang Manfaat Bagi Kesehatan

Dikatakannya, saat sadar dirinya segera merangkak keluar. Sementara dari dalam bus banyak yang meminta pertolongan. Tidak lama kemudian dirinya dievakuasi oleh warga dalam keadaan setengah sadar.

“Saya dievakuasi paket truk ke rumah sakit dengan luka memar di mata kiri dan lecet-lecet di badan. Saya teringat juga sesaat kejadian di dalam bus panik berteriak,” tuturnya.

Korban selamat lainnya Friliandi (30), mengatakan, dirinya juga duduk di kursi bagian belakang bus. Sesaat sebelum kejadian dirinya melihat laju bus kencang tetapi oleng. Kemudian tercium bau solar sebelum terbang ke jurang.

Baca Juga:  Bank Bjb Duduki Peringkat Pertama Rating Bank Go Public di Indonesia

“Bus terbang dua kali. Kemudian saya tidak ingat lagi bagaimana, akhirnya saya dalam keadaan setengah sadar keluar bus dan tidak bisa berdiri. Terdengar teriakan minta tolong dari dalam bus, saya selanjutnya dievakuasi warga ke rumah sakit dengan luka memar bagian tubuh sebelah kanan,” pungkasnya. (Des)

Jabarnews | Berita Jawa Barat