JABARNEWS | SUBANG -Polisi masih mencari penyebab kebakaran pasar Taradisional Cipeundeuy, Kabupaten Subang. Menurut Kapolsek Cipeundeuy Subang,Kompol Undang Sudrajat hingga pihaknya belum bisa memastikan sumber api berasal dari mana.
“Kami masih menyelidiki penyebab pastinya kebakaran dan muasal api. Sejumlah saksi kita mintai keterangan,” kata Undang, Sabtu (5/5/2018) malam.
Selain belum bisa memastikan penyebab kebakaran, pihaknya juga belum mengetahui jùmlah kerugian yang disebabkan oleh kebakaran itu.Undang menjelaskan, kebakaran yang terjadi , Sabtu dini hari sekira pukul 01.20 WIB tersebut, menyebabkan 157 kios, los A- B terbakar.
“Polisi sudah memasang police line di lokasi kebakaran. Selain memeriksa saksi, tidak menutup kemungkinan akan menghadirkan Puslabfor,” ucapnya.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kabupaten Subang, H Dayat mengatakan, peristiwa kebakaran Pasar Tardisional Cipendeuy yang menghanguskan sedikitnya 157 ini merupakan kejadian yang ke 2 kalinya menjelang bulan Ramadhan.
“Kerugiannya bisa dipastikan mencapai Miliaran Rupiah. Untungnya tidak ada korban dalam peristiwa tersebut,” kata Hidayat.
Sementara kasus yang menghanguskan ratusan kios dan los pedagang pasar baru Cipeundeuy ini diduga adanya korsleting listrik. Hal ini masih dalam penyidikan Polres Subang. (Mar)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
