JABARNEWS I SERDANG BEDAGAI – Puluhan remaja di Kabupaten Serdang Bedagai gagal merayakan malam lebaran Idul Fitri 2021, setelah motor mereka terjaring razia di pos PAM Polres Serdang Bedagai, Rabu (12/5/2021) malam.
Pengamatan di lokasi, puluhan motor yang terjaring razia di pos penyekatan Desa Pon, rata-rata motor yang kendarai remaja yang ingin merayakan malam lebaran Idul Fitri dengan menggunakan knalpot blong, tanpa helm dan menggunakan masker.
Seorang warga, Andi mengatakan, malam itu Kapolres Serdang Bedagai, AKBP Robin Simatupang memimpin penyekatan arus mudik di pos penyekatan di Desa Pon. Tiba-tiba sekelompok pemuda dengan menggunakan motor knalpot brong menggeber motornya sambil melaju kencang.
“Mungkin Kapolres marah, karena malam itu ada sekelompok pemuda pakai knalpot brong menggeber motornya,” ucapnya.
Terpisah, Kapolsek Firdaus, AKP Idham mengatakan, razia dilakukan personel Satreskrim Polres Serdang Bedagai melihat banyaknya pengendara mengendarai motor dengan knalpot blong, tanpa nomor polisi, tidak menggunakan helm dan protokol kesehatan.
“Ada puluhan motor terjaring, rata-rata menggunakan knalpot blong, tidak menggunakan helm dan menggunakan masker,” ucapnya.
Kata dia, bagi yang ingin mengambil motornya terjaring agar membawa surat-surat kenderaan, mengganti knalpotnya ke Polres Serdang Bedagai.
“Bagi yang motornya terjaring, agar membawa surat kenderaan dan mengganti knalpotnya yang standar,” bilang Idham. (Ptr)
