Pelaksanaan PTMT di Kabupaten Tasikmalaya Manfaatkan Siswa Jadi Milenial Siaga Covid-19

JABARNEWS | TASIKMALAYA – Terhitung tanggal 20 Agustus 2021, Instruksi Bupati Tasikmalaya Nomor 11 tahun 2021 tentang Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) telah berlaku.

Pada instruksi tersebut terdapat poin yang berbunyi untuk memberikan supervisi kepada Kepala Satuan Pendidikan dan Komite Sekolah Satuan Pendidikan dalam rangka membentuk peserta didik sebagai Duta Perubahan Perilaku yang disebut Milenial Siaga Covid-19 (MSC-19).

Baca Juga:  Bank Bjb Sebagai Perusahaan Inspiratif Dari Republika Award 2021

Dalam keterangan yang diterima pada Kamis (26/8/2021), Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto mengatakan, pada teknisnya sebanyak lima orang siswa per kelas akan dikukuhkan sebagai anggota Milenial Siaga Covid-19.

Menurutnya, siswa yang ditunjuk menjadi Milenial Siaga Covid-19 mengemban tugas mengingatkan dan melaksanakan protokol kesehatan 5 M kepada siswa lain.

“Jadi anggotanya Milenial Siaga Covid-19 ini nanti dikukuhkan. Camat, UPT Pendidikan, Babinsa dan Bhabinkamtibmas bisa hadir. Kita berikan tanda dan pin, juga tugasnya. Supaya mereka menjadi bangga dan mampu mengontrol dirinya dan temannya,” ucapnya.

Baca Juga:  Waduh ... Peraih Penghargaan Revolusi Mental Pun Jadi Tersangka Korupsi

Lebih lanjut, Ade menjelaskan, semua anggota Milenial Siaga Covid-19 bisa menjadi agen atau duta perubahan perilaku di sekolah dan juga di rumahnya. Di sekolah, sambung dia, foto mereka juga akan terpampang dalam sebuah baliho sehingga membanggakan.

Baca Juga:  Video: Kisah Pilu, Bocah 10 Tahun Jadi Yatim Piatu Akibat Covid-19

“Saya meyakini di tengah mulainya proses belajar mengajar tatap muka, dengan Milenial Siaga Covid-19 sekolah menjadi cara terbaik melawan atau berdamai dengan Covid-19. RT Siaga juga dulu menjadi percontohan nasional. Mudah-mudahan Milenial Siaga Covid-19 juga begitu,” tandasnya. (Red)