Gempa Guncang Nias Utara, BPBD Minta Masyarakat Tetap Tenang

JABARNEWS I NIAS UTARA – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat terjadi gempa bumi wilayah Kabupaten Nias Utara memiliki parameter update dengan magnitudo Mw=4,6. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 1.31 LU dan 97.05 BT atau tepatnya berlokasi pada jarak 37 Km Barat Daya Nias Utara, Sumatera Utara pada kedalaman 20 km.

“Benar terjadinya gempa bumi di Kabupaten Nias utara dengan magnitudo Mw=4,6. Episenter. Gempa bumi tersebut tidak berpotensi terjadinya Tsunami,” kata Kepala Stasiun Geofisika Gunungsitoli, Buha M Simanjuntak, Jumat (15/1/2021).

Baca Juga:  Inilah Penyebab Air Sungai Cibeet di Karawang Menghitam dan Bau Tak Sedap

Ia menjelaskan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas lempeng subduksi. Dampak gempa  dirasakan di daerah Gunungsitoli II MMI, Nias Barat I – II MMI dan Nias Utara I – II MMI. Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.

Baca Juga:  Bikers Brotherhood 1% MC Northern Chapter Terbentuk, Siap Panaskan Mesin Persaudaraan Bikers di Wilayah Ini

“Masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” katanya.

Menurutnya, masyarakat agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah.

Baca Juga:  Keputusan MA tentang Sumpah Advokat Bertentangan dengan Hirarki UU

“Bila terjadi gempa, masyarakat agar menghindari bangunan yang retak akibat gempa dan mencari tempat jauh dari bangunan,” bilangnya.

Ditempat terpisah, Kepala BPBD Kabupaten Nias Utara, Zebua mengatakan, tidak laporan ada bangunan yang rusak disebabkan terjadinya gempa terjadi di Nias Utara, Sumatera Utara, Kamis (14/1/2021) sekira pukul 23.50 WIB.

“Tidak ada laporan bangunan yang rusak, bahkan tidak terlalu dirasakan masyarakat Nias Utara,” ungkapnya.

Penulis: Ahmad Putra