Ragam

Gunakan Ginjal Embrio Bayi, MUI Nyatakan Vaksin Covid-19 Asal China Ini Haram

×

Gunakan Ginjal Embrio Bayi, MUI Nyatakan Vaksin Covid-19 Asal China Ini Haram

Sebarkan artikel ini
Gedung Majelis Ulama Indonesia. (Foto:suarabekaci.id)

JABARNEWS | BANDUNG – Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyatakan vaksin Covid-19 Convidecia haram. Pernyataan ini tertuang dalam Fatwa MUI nomor 11 Tahun 2022 tentang Hukum Vaksin Covid-19 Produksi Cansino Biologics Inc China.

Baca Juga:  BPBD Jabar Menyatakan 13 Kabupaten/Kota Terdampak Kekeringan

“Vaksin Covid-19 produksi CanSino hukumnya haram,” demikian bunyi fatwa yang dikutip dari laman resmi MUI, Minggu (3/7/2022).

Fatwa haram MUI terkait vaksin asal China ini bukan tanpa alasan. MUI menyebut tahapan proses produksi vaksin ini memanfaatkan bagian anggota tubuh manusia. MUI memandang bagian tersebut dipastikan haram dalam ajaran Islam.

Baca Juga:  Bulan Ramadhan, Kapolres Subang Gencarkan Vaksinasi pada Malam Hari di Rumah Dinas

“Memanfaatkan bagian anggota tubuh manusia (jus’ minal insa), yaitu sel yang berasal dari ginjal embrio bayi manusia,” lanjut fatwa tersebut.

Baca Juga:  Narasi MUI Larang Pilih Pendukung Dinasti Politik: Hoaks atau Fakta?
Pages ( 1 of 2 ): 1 2

Tinggalkan Balasan