Meski Harus PSU, Tim PASTI Optimis Menang

JABARNEWS | KOTA CIREBON – Ketua Tim Kempanye Azis-Eti, Handarujati Kalamullah mengatakan selisih suara yang mencapai 1.985 suara menjadi salah satu modal bagi Azis-Eti untuk menang dalam PSU yang digelar pada Sabtu (22/9/2018) nanti.

Handarujati menjelaskan soal pelaksanaan dan sebagainya sudah disampaikan oleh KPU dan pada prinsipnya kami siap untuk mengikuti segala aturan dan kami sangat siap soal PSU ini.

Baca Juga:  Ridwan Kamil Bangun Peradaban Baru di Jabar, Apa Itu?

“Perolehan suara Azis-Eti pada pilwalkot lalu di 24 TPS tersebut berhasil mengungguli pasangan Bamunas-Edo. Azis-Eti menang tipis dari Bamunas-Edo.” ungkap Handarujati dalam jumpa pres diJalan Kartini Kota Cirebon, Senin (17/9/2018).

“Selisih di 24 TPS itu hanya 120 suara, kami masih unggul. Kalau selisih secara keseluruhan 1.985 suara, artinya kita masih punya deposit suara 1.866 suara. Kami optimis,” kata Handaru

Baca Juga:  Temuan BPK, Penyaluran Bansos di 26 Daerah Bermasalah

Handarujati menjelaskan pihaknya merasa dirugikan dengan adanya PSU. Terlebih lagi, pasangan yang diusungnya merupakan pemenang pada Pilwalkot Cirebon.

“Kami jelas dirugikan. Tapi ini dinamika. Secara prinsip kami ingin menunjukkan ke masyarakat kota Cirebon bahwa pasangan nomor urut 2 ini adalah pasangan yang mengikuti semua segala aturan yang ada, termasuk soal PSU ini,” katanya.

Baca Juga:  Warga Desa Sukamaju Akan Blokir Jalan Jika Tuntunan Tak Dikabulkan

Handarujati menambahkan kalau Mahkamah Konstitusi memutuskan bahwa kita harus melakukan pemungutan suara ulang di lakukannya pemungutan suara ulang di 24 TPS maka konsekuensinya kami dari paslon nomor urut 2 ini akan sangat patuh dan kami sangat siap. (One)

Jabarnews | Berita Jawa Barat