Bandara Husein saat ini lebih banyak melayani kebutuhan militer dan industri dirgantara.
Di kawasan yang sama, terdapat Pangkalan Udara TNI AU, fasilitas pelatihan penerbangan, hingga pabrik pesawat PT Dirgantara Indonesia.
“Jadi tidak bisa semata-mata dikomersialkan,” ujar Sony.
Farhan sebelumnya mewacanakan reaktivasi Husein untuk mendukung geliat pariwisata Bandung dan mengurangi beban Bandara Kertajati di Majalengka yang dinilai membengkak secara anggaran.