Ajaib, Ban Besar Bungkus Batang Pohon Di Purwakarta

JABARNEWS | PURWAKARTA – Aneh bin ajaib, beberapa ban truk besar membungkus batang pohon di Purwakarta. Bagaimana caranya tanpa merusak batang dan daunnya?

Hal tersebut bisa dilihat di belakang tanggul Waduk Jatiluhur tepatnya di Desa Jatimekar, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta.

Irwan Hidayat, salah satu warga Desa Jatimekar, mengatakan, ban berukuran besar tersebut menyatu dengan pohon tanpa ada bekas belahan sehingga membuatnya seolah menjadi satu bagian.

“Di tempat ini terdapat enam buah ban truk yang masing-masing bertumpuk menjadi tiga bagian. Satu dari tumpukan ban tersebut menyatu dengan sebuah pohon berukuran besar. Kalau Bukan ban yang dimasukan ke tengah pohon, melainkan pohonnya tumbuh alami dari dalam ban,” ujar Irwan, Sabtu (25/8/2018).

Baca Juga:  Hati-Hati Hoaks Makin Merajalela

Ban tersebut, lanjut dia, bekas digunakan oleh truk-truk besar yang saat itu terlibat pembangunan Waduk Jatiluhur.

“Ban tersebut dibiarkan tanpa tahu siapa pemiliknya. Seiring waktu di salah satu bagian tumpukan ban tersebut tumbuh pohon yang kini sudah besar,” kata Irwan.

Ia menjelaskan, tempat ini sebenarnya bukan termasuk destinasi wisata khusus di Purwakarta lantaran tempatnya yang berada di pinggir jalan.

Baca Juga:  Saat Dana Covid-19 Terbatas, Pemprov Jabar Sewa Helikopter Rp600 Juta

“Untuk melihat keunikan dari pohon itu pun tak sulit. Bagi masyarakat yang ingin melihat tempat ini cukup menuju arah Sukasari melalui jalan yang baru dibangun Pemkab Purwakarta baik dari arah Jatiluhur atau pun Babakancikao,” ujar mantan Kepala Desa Jatimekar itu.

Selain menawarkan keunikan, tambah dia, tempat itu pun bisa menjadi alternatif wisata yang instagenic. Masyarakat bukan hanya bisa berfoto di ban tersebut tapi ada juga spot lain berupa jembatan besi yang bebatasan langsung dengan Sungai Cikao Bandung dan tanggul Waduk Jatiluhur.

Baca Juga:  Ini Jenis Penyakit Yang Diderita Maheer, Argo Yuwono: Sakitnya Sensitif

“Sayangnya karena tempat tersebut merupakan jalan umum tak jarang masyarakat pejalan kaki atau pengendara dengan seenaknya membuang sampah di tempat itu,” keluhan Irwan.

Bagi masyarakat, lanjut dia, yang penasaran dengan tempat ini disarankan melewati jalan dari arah Babakancikao.

“Selain menyuguhkan suasana alam khas pedesaan yang hijau dan asri, di jalan tersebut pun terdapat sebuah bongkahan menyerupai tong besi besar bekas digunakan saat pembangunan Waduk Jatiluhur yang juga cocok sebagai tempat berfoto,” pungkasnya. (Gin)

Jabar News | Berita Jawa Barat