Jelang 17 Agustus, Pelajar Trimulia Lukis Tembok Warga Cibadak

JABARNEWS | BANDUNG – Suasana Gang Tresna Asih, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Astanaanyar mendadak meriah, Jumat (10/8/2018). Itu setelah gang tersebut didatangai 131 pelajar SMA Trimulia. Kedatangan para pelajar ini untuk mengecat dan membuat mural di tembok sepanjang 100 meter.

Warga yang awalnya sempat terkejut, menyambut baik kedatangan para siswa tersebut. Bahkan, selama proses pengecatan, jalan tersebut sempat ditutup sementara.

Para pelajar yang berdatangan dengan mengenakan seragam olahraga SMA Trimulia ini secara serentak menghias tembok tersebut dengan beraneka gambar. Namun, lukisan tersebut mengusung satu tema yakni menyambut HUT ke-73 Kemerdekaan RI.

Baca Juga:  Waspada, Ini Yang Akan Terjadi Jika Tubuh Kita Kekurangan Serat

Kepala SMA Trimulia Teguh Juliawan yang berada di lokasi, memandu langsung para siswa. Bahkan, pria berusia 40 tahun ini ikut menggoreskan kuasnya pada tembok tersebut dengan menggambar Gedung Sate.

Teguh mengungkapkan, kalau kegiatan yang dilakukan anak didiknya itu merupakan bagian dari kegiatan sosial. Bahkan, kegiatan ini kerap dilakukan jelang 17 Agustus. Untuk yang saat ini, masuk ke tahun ketiga sejak ia menjabat sebagai kepala sekolah.

Baca Juga:  Foto-foto Seru Di Bukit Panenjoan

’’Saya ingin melatih siswa untuk bergaul bersatu dengan masyarakat. Selain itu, siswa harus memiliki rasa empati dan melihat langsung kondisi rumah padat penduduk. Jadi mereka tidak boleh merasa eksklusif,’’ ujar Teguh.

Setiap tahun, kata dia, siswa Trimulia mempersembahkan karyanya dengan harapan anak-anak tidak lupa Tanah Air atau tanah kelahirannya, yakni Indonesia.

’’Anak-anak Trimulia sebagian besar melanjutkan sekolah ke luar negeri. Mudah-mudahan dengan cara seperti bisa menjadi kenangan yang tidak terlupaka,’’ ujar Teguh.

Baca Juga:  Domyak, Kesenian Asli Purwakarta Yang Hampir Terlupakan

Teguh  mengatakan, gerakan sosial ini tanpa ada sponsor dan semua perlengkapan murni dari siswa. Kegiatan sosial yang mengecat tembok sepanjang 100 meter ini menghabiskan 25 galon cat.

Sementara itu, Natasha Vania Saputra siswa kelas X SMA Trimulia merasa senang bisa melukis cat di tembok warga dan bergabung dengan warga di sekitar sekolahanya. ’’Saya hobi melukis pas ada kesempatan ini ya jelas senang,’’ ujarnya. (Vie)

Jabarnews | Berita Jawa Barat