Miris, Warga Cigugur Purwakarta Terjang Arus Karena Jembatan Tak Kunjung Selesai

JABARNEWS | PURWAKARTA – Warga di Desa Sukamukti, Kecamatan Maniis dan Desa Parungbanteng, Kecamatan Sukasari Kabupaten Purwakarta mengalami kesulitan ketika hendak wara-wiri beraktivitas. Pasalnya, Jembatan Cigugur yang menghubungkan kedua kecamatan tersebut belum layak dilintasi.

Sebuah mobil off road dengan santai menerjang derasnya Sungai Cigugur, (@info_maniispurwakarta)

Bahkan, saat beraktivitas pun, warga terpaksa menerjang derasnya arus Sungai Cigugur. Jalur tersebut hanya bisa dilintasi kendaraan roda dua. Kalaupun bisa dilintasi mobil, tidak sembarang mobil bisa masuk ke lokasi tersebut.

Baca Juga:  Bima Arya Tak Berlakukan Ganjil Genap, Tetap Wajibkan Tes Antigen

Salah seorang warga Desa Sukamukti, Kecamatan Maniis, Angki Sopandi (27) mengatakan, jembatan tersebut sudah kurang lebih tiga tahun terbengkalai. Hingga saat ini, sekitar 50 persen jembatan tersebut belum diselesaikan.

Baca Juga:  Polres Indramayu Peduli, Seluruh Anggota Bagikan Sembako untuk Tentangganya

Beberapa warga berjalan sambil berbasah-basahan untuk menyeberangi Sungai Cigugur, (Foto: @info_maniispurwakarta)

“Warga yang ada sedang berkegiatan, terpaksa melintasi sungai yang kadang airnya cukup deras. Pernah suatu harus ada korban yang terbawa hanyut. Korban merupakan pegawai perbankan yang terbawa hanyut. Beruntung masih bisa diselamatkan,” imbunya.

Baca Juga:  Petasan Hebohkan Acara Nobar Debat Calon Presiden, Isengkah?

Ia bersama warga lainnya sangat berharap pembangunan jembatan tersebut bisa segera dirampungkan. Pasalnya, jembatan tersebut sangat dibutuhkan warga untuk beraktivitas sehari-hari.

“Terlebih, saat ini sudah memasuki musim hujan. Itu membuat arus Sungai Cigugur menjadi semakin deras. Hal itu sangat membahayakan karena warga harus sangat berhati-hati,” imbuhnya. (Red)

Jabarnews | Berita Jawa Barat