BAZNAS Kota Bandung Beri Santunan kepada 8.363 Penerima Manfaat

BAZNAS Kota Bandung Beri Santunan kepada 8.363 Penerima Manfaat

“Besaran santunan yang diberikan, untuk marbot, da’i dan guru ngaji kami memberikan santunan sebesar 500 ribu rupiah perorang, untuk lansia dhuafa sebesar 200 ribu perbulan selama setahun, dan untuk anak yatim dhuafa 150 ribu perbulan setahun, yang ini kita rapelkan pencairannya dari januari sampai April sehingga yang kita berikan 800 ribu untuk lansia dhuafa dan 600 ribu untuk anak yatim, sisanya akan diberikan melalui PT POS, untuk gober-linmas kita berikan 300 ribu rupiah.” Ungkap Husen.

Selain santunan, Husen menambahkan BAZNAS Kota Bandung juga mendistribusikan Al Qur’an, dan paket parsel ramadhan untuk pekerja Non- ASN (aparatur sipil negara) dilingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kota Bandung.

Ketua BAZNAS Kota Bandung, Dr. Akhmad Roziqin, M.Ag. menyampaikan pemberian santunan ini merupakan bentuk kepedulian para agniya atau donatur kepada mereka yang membutuhkan di bulan suci ramadhan. “Pemberian santunan kepada warga Kota Bandung ini, sebagai salah satu wujud kepedulian dari para aghniya atau donatur kepada mereka yang membutuhkan apalagi di bulan suci Ramadhan.” Ucapnya

Dr. Akhmad Roziqin melanjutkan, BAZNAS Kota Bandung berterimakasih yang sebesar-besarnya kepada para muzaki terutama dari kalangan aparatur sipil negara (ASN) yang telah berzakat, berinfak dan bersedekah melalui BAZNAS Kota Bandung. Dirinya berharap penghimpunan zakat, infak dan sedekah (ZIS) bisa lebih banyak sehingga lebih banyak juga warga Kota Bandung yang terbantu melalui program-program BAZNAS Kota Bandung.

“Oleh karena itu kami menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada para muzaki khususnya dari kalangan ASN, yang telah menyalurkan zakat, infaq, dan sedekahnya ke BAZNAS Kota Bandung. Kami berharap kedepannya penghimpunan ZIS (zakat, infak, dan sedekah) lebih banyak lagi, sehingga lebih banyak warga Kota Bandung yang terbantu baik melalui program pendistribusian maupun pemberdayaan” tambahnya.