Panwaslu Ajak Ibu-ibu Awasi Pemilu

JABARNEWS | SUBANG – Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kabupaten Subang melakukan sosialisasi bagi kaum perempuan dalam pengawasan partisipatif pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati Wakil Bupati 2018, di Hotel Lotus, Senin (30/4/2018).

Hadir dalam acara itu Bawaslu Provinsi Jabar Tulus dan H. Wasikin, Ketua GOW Subang Hj. Omoh Juangsi, Ketua Panwaslu Subang Raskim beserta Komisioner Budi Santoso dan Ujang Sopyan, serta Kepala Sekretariat Panwaslu Euis Yulia.

Baca Juga:  DPRD Jabar Minta PPKM Darurat Disosialisasikan Untuk Hindari Konflik di Masyarakat

Menurut Ketua Panwaslu Subang, Raskim, kegiatan sosialisasi ini merupakan upaya Panwaslu untuk mendongkrak partisipasi dalam rangka pengawasan Pemilu dan menciptakan pemilu berkualitas.

“Peran dari semua elemen masyarakat sangat diharapkan dalam rangka pengawasan jalannya proses pemilu.

Sehingga proses demokrasi yang akan dilaksanakan berjalan sesuai dengan prinsip demokrasi, agar pemilu semakin berkualitas,” kata Raskim, di hadapan para peserta

Baca Juga:  DPD Dorong Apkasi Otonomi Expo 2019 Sebagai Media Promosi Potensi Daerah

Selain itu, sosialisasi ini juga sebagai tindakan pencegahan dari terjadinya pelanggaran-pelanggaran Pemilu di Kabupaten Subang, sehingga Pemilu dapat dilaksanakan secara aman, tertib, lancar, dan damai.

Panwaslu Kabupaten Subang mengajak seluruh elemen masyarakat termasuk kaum perempuan terlibat dengan harapan, pelanggaran pemilu semakin berkurang.

“Sosialisasi bertujuan mengakomodir peran serta masyarakat luas dalam mengawasi penyelenggaraan pemilu. Salah satunya kaum perempuan,” katanya.

Raskim berharap pelanggaran pemilu semakin berkurang karena adanya kesadaran masyarakat dan peserta pemilu untuk tidak melakukan pelanggaran.

Baca Juga:  Kasus Viral, Dalam Sehari 2 Perwira Menengah Polri Dicopot Dari Jabatannya

Sosialisasi diikuti oleh sekitar 100 orang peserta dari unsur gabungan Organisasi Wanita, Dharma Wanita Persatuan Subang, Persit Candra Kirana 0605 Kodim, Patayat, dan Muslimat. Selain itu, Aisyiah, Alhidayah, Persistri, Dharma Yukti Karini PN, Dharma Karini Kejaksaan, Bhayangkari, Atlit Perempuan, Guru, PRT, dan masyarakat umum. (Mar)

Jabarnews | Berita Jawa Barat