Baju Pelantikan Seragam Satu Keluarga Oded Dijahit Sepekan lalu

JABARNEWS | BANDUNG – Istri Wali Kota Bandung terpilih Oded M. Siti Muntamah bersama sang suami Oded M. Danial, tiba di Hotel Savoy Homann, Kamis (20/9/2018).

Ia bersama ketujuh putri, empat menantu, dan tujuh cucu yang masih sangat belia akan mengikuti prosesi pelantikan suaminya sebagai Wali Kota Bandung di Gedung Merdeka.

Berbalut kebaya putih dan kain batik, kompak dengan putri-putrinya mengantarkan Oded menuju hari besarnya.

Ia mengaku terbiasa membuat seragam untuk sekeluarga. Khusus seragam untuk pelantikan ini ternyata baru dibuat sepekan yang lalu.

Baca Juga:  Surya Paloh Siap Mundur Jika NasDem Tidak Bisa Begini: Ini Tolong Dicatat!

“Sebelum jadi pejabat juga kami biasa berseragam. Ini warna putih. Kebaya putih. Cuma nuansanya toska, lima tahun lalu hijau. Kita suka warna-warna sejuk,” aku Umi, sapaan akrabnya.

Pakaian tersebut dijahit secara khusus oleh penjahit langganan keluarganya. Namun tak menyangka, Siti Muntamah juga ternyata pandai menjahit.

“Kalau lima tahun lalu saya jahit sendiri. Sekarang tak sempat, banyak sekali agenda, tamu-tamu,” ujarnya.

Baca Juga:  Pada Diskusi AMSI, MenPANRB Beberkan Perekrutan Tenaga Honorer

Sementara itu, untuk mengawali hari penting untuk keluarganya dan masyarakat Kota Bandung, ia sekeluarga berdoa bersama sebelum berangkat menuju Hotel Savoy.

Ia bersama Oded, para putri serta menantunya berkumpul dan memanjaatkan doa untuk memohon kebaikan dari perjalanan yang akan dilaluinya dalam lima tahun ke depan.

“Seperti biasanya, sesungguhnya kami sudah terbiasa dengan melakukan salat berjamaah sekeluarga, salat malam sekeluarga. Jadi nanti begitu anak-anak sudah datang semua kita kumpul dan berdoa bersama. Mungkin juga plus tausiyah terakhir sebelum Mang Oded dan saya secara definitif menjalankan tugas-tugas kenegaraan,” terangnya.

Baca Juga:  Bupati dan Lanal Cirebon Monitoring Wilayah Pantai, Ada Apa?

Ia pun bersyukur dengan takdirkan Tuhan padanya hari ini. Ia bersyukur telah diberi kesempatan untuk menjalani proses yang amat panjang itu.

“Yang jelas pasti bersyukur. Syukur dan syukur,” ungkap Umi kepada Humas Kota Bandung. (Vie)

Jabarnews | Berita Jawa Barat