Bencana Kelaparan Di Yaman Bisa Terparah Dalam Sejarah

JABARNEWS | BANDUNG – Yaman di ambang krisis kelaparan terburuk sepanjang sejarah. Perang saudara dan blokade oleh koalisi pimpinan Arab Saudi membuat negara itu tak berdaya.

Demikian peringatan dari Wakil Sekretaris Jenderal PBB untuk urusan kemanusiaan Mark Lowcock pekan ini. Dia mengatakan bahwa Yaman saat ini menghadapi ancaman kematian massal akibat kelaparan.

Baca Juga:  Karna Sobahi Sebut Tak Semua Acara Hiburan Dilarang Selama PPKM di Majalengka

Dikbarkan The Guardian, saat ini ada sekitar 14 juta orang, atau sepatuh penduduk Yaman akan sepenuhnya bergantung pada bantuan untuk bertahan hidup.

Baca Juga:  Dinsos Jabar Akan Bahas Bansos Tahap Tiga Mulai Pekan Ini

Selain tengah dilanda konflik, Yaman juga mengalami pemblokiran pengiriman bantuan masuk. Hal itu jelas memperburuk situasi.

Kondisi demikian menyebabkan harga pangan di Yaman meningkat hampir dua kali lipat.

Baca Juga:  Bersepeda Santai, Kapolresta Deli Serdang Kampanyekan Hidup Sehat

Yaman diketahui telah berada dalam perang saudara selama tiga tahun terakhir. Kini pemberontak Houthi merebut sebagian besar wilayah di negara itu, termasuk ibu kota, Sana’a. [jar]

Jabarnews | Berita Jawa Barat