JABARNEWS | BANDUNG – Komitmen mengajak masyarakat untuk mengurangi sampah plastik, diwujudkan dalam aksi nyata yang diinisiai Telkomsel. Gerakan sosial bertagar #BhayPlastik itu diadakan sejak Desember 2018 yang bertujuan menyebarkan kesadaran lingkungan, khususnya masyarakat bisa lebih bijak menggunakan plastik.
Melalui tagar #BhayPlastik di media sosial, Telkomsel mengajak sebanyak-banyaknya orang untuk ambil bagian membagikan pengalaman dalam melakukan gerakan mengurangi pemakaian sampah. Semua orang bisa berpartisipasi melakukan aksi sederhana seperti mendaur ulang plastik bekas menjadi barang bermanfaat, mengganti penggunaan plastik sekali pakai seperti gelas/botol, tas, dan sedotan plastik dengan tumbler, tote bag, dan stainless straw, dan lain-lain.
General Manager Prepaid Brand and Communications Telkomsel, Abdullah Fahmi mengatakan, pihaknya percaya perubahan yang besar dapat dimulai dari sebuah aksi yang sederhana. Melalui #BhayPlastik, Telkomsel ingin memberikan perubahan besar bagi lingkungan dengan mengajak semua orang untuk mulai mengubah kebiasaan sehari-hari dalam penggunaan plastik.
Untuk mengajak lebih banyak lagi masyarakat terlibat dalam gerakan sosial #BhayPlastik, akan diadakan pula festival di 11 kota. Yakni Medan, Pekanbaru, Lampung, Serang, Bogor, Cirebon, Semarang, Malang, Balikpapan, Makassar, dan Manado.
Siapa saja dapat ikut datang pada acara ini dan mengikuti berbagai kegiatan dalam festival ini seperti seperti Trash Run, yaitu kegiatan lari santai atau fun run yang dilakukan sembari mengambil sampah di sepanjang jalur lari.
Tujuannya untuk memberikan contoh kepada masyarakat sekitar kalau semua bisa berkontribusi dalam gerakan peduli lingkungan dalam apapun aktivitas yang kita lakukan.
Selain itu ada pula Plastalk, yang merupakan kegiatan edukasi mengenai bahaya sampah plastik dan cara mengubah plastik bekas menjadi karya yang berguna dan bernilai ekonomis.
Festival ini kemudian akan ditutup dengan kegiatan Plastic Police, dimana peserta dapat ikut memberikan totebag gratis kepada konsumen yang datang ke convenience store untuk digunakan sebagai pengganti kantong plastic belanja. (Tri)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
