JABARNEWS | BOGOR – Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bogor Syarifah Sofiah mengatakan ada dua kecamatan tersisa di wilayahnya nihil pasien dalam pengawasan (PDP) dan positif Covid-19.
“Dari data terakhir, dari 40 Kecamatan, dua Kecamatan yaitu Kecamatan Tenjo dan Kecamatan Tanjungsari masih klir tidak ada ODP, PDP apalagi confirmed positif covid-19,” ujar Syarifah Sofiah, Selasa (21/20/2020).
Syarifah menyatakan berdasarkan data analisis penyebaran Covid-19, dua kecamatan tersebut merupakan kawasan non-industri dan jumlah penduduknya relatif sedikit. Selain itu, mobilitas warganya pun diketahui tidak sampai menyentuh episentrum Covid-19 seperti DKI Jakarta
Ia mengatakan, sebelumnya ada 3 kecamatan yang selama ini nihil baik PDP maupun positif covid, akan tetapi kata dia, kemarin di Kecamatan Sukamakmur terdapat 1 orang PPD.
Hingga Senin (20/4/2020) malam secara keseluruhan tidak ada tambahan kasus positif di Kabupaten Bogor.
“Alhamdulillah tidak ada penambahan kasus baru positif Covid-19 walaupun ada satu PDP yang meninggal dunia,” ungkap Syarifah.
Sementara itu jumlah orang dalam pemantauan (ODP) terjadi penurunan. Sebelumnya ODP berjumlah 448 orang dan turun menjadi 431 orang. Kemudian pasien dalam pengawasan (PDP) juga mengalami penurunan. Sebelumnya ada 415 pasien dan turun menjadi 290 orang. (Red)