JABARNEWS | BANDUNG – Tim Riset Uji Klinis Vaksin Covid-19 Sinovac Universitas Padjajaran (Unpad) sudah melakukan tes usap Polymerase Chain Reaction (PCR) kepada 21 relawan.
Relawan tersebut bakal mengikuti uji vaksin dari Tiongkok. Pengambilan tes usap terhadap para relawan dilakukan di Rumah Sakit Pendidikan (RSP) Unpad, yang berada di Jalan Eyckman, Kota Bandung, pada Senin (10/8/2020).
“Kami sudah melakukan tes usap kepada 21 relawan, semuanya dalam keadaan sehat pada saat dicek,” kata Dokter Laboratorium Riset Uji Vaksin RSP Unpad, dr Sunaryati Sudigdoadi, saat dihubungi wartawan.
Menurut dia, hasil dari tes usap itu bakal keluar pada Selasa (11/8/2020). Apabila hasilnya negatif dari Covid-19, maka para relawan itu bisa mengikuti uji vaksin.
Sementara bagi relawan yang mendapatkan hasil tes positif Covid-19, tim dokter tidak memperkenankannya untuk mengikuti uji vaksin.
Meskipun sudah dinyatakan negatif, para relawan masih harus mengikuti tes cepat untuk memastikan kembali kondisi kesehatannya.
“Dari 21 orang itu, tadi sehat semua. Ada yang anak muda, ada ibu-ibu. Jadi semuanya sehat, tinggal hasilnya besok (Selasa), lalu di tes cepat (rapid test),” katanya.
Adapun untuk penyuntikan vaksin, direncanakan bakal dilakukan pada Selasa (11/8/2020).
“Kalau memang semuanya memenuhi syarat, pasti 21 orang itu besok dilakukan penyuntikan uji klinis vaksin,” ujarnya.
Proses uji vaksin pada Selasa (11/8/2020), Presiden Joko Widodo direncanakan bakal melakukan kunjungan secara langsung ke tempat uji vaksin itu di RSP Unpad, Kota Bandung.
Selain ke RSP Unpad, Presiden direncanakan juga bakal berkunjung ke PT Bio Farma, Kota Bandung, yang akan menjadi tempat produksi vaksin. (Red)
