Ridwan Kamil Luncurkan Scan Barcode untuk Wisatawan, Apa Itu?

JABARNEWS | CIANJUR – Pemerintah Provinsi Jawa Barat menggulirkan program scan barcode di lokasi wisata pantai selatan Cianjur. Hal itu sebagai upaya memulihkan perekonomian di Jabar usai pandemi COVID-19.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil di Cianjur, Minggu (21/2/2021), menyatakan bahwa sistem pariwisata di Jawa Barat yang terdata secara online dapat dipindai oleh wisatawan.

Baik itu wisatawan yang datang menggunakan mobil, sepeda motor, maupun sepeda. Dengan demikian, wisatawan akan mudah menemukan tempat wisata beserta informasi lengkapnya.

“Kemudahan dari scan barcode ini, wisatawan dapat memilih tempat wisata mana saja yang bisa mereka kunjungi berikut berbagai informasi di dalamnya,” kata Ridwan Kamil usai meluncurkan program scan barcode pariwisata di Rest Area Naringgul, Cianjur.

Baca Juga:  Belasan Ribu KTP Rusak Dimusnahkan Disdukcapil Kota Sukabumi

“Sehingga nanti setiap kecamatan akan diminta untuk berlomba memasang barcode di wilayahnya masing-masing,” sambung Ridwan Kamil, seperti dilansir Antara.

Pemulihan ekonomi, tutur Ridwan Kamil, menjadi target pemerintah daerah di seluruh Indonesia setelah pandemi termasuk Pemprov Jabar. 

Pihaknya mengembangkan promosi dan informasi pariwisata, di mana turis yang datang cukup memindai barcode untuk mengetahui lokasi tempat wisata di sepanjang jalur yang dilalui. 

Dengan demikian, wisatawan dengan cepat dan mudah mengetahui sarana dan prasarana serta fasilitas apa saja yang tersedia di masing-masing tempat wisata yang ada di Cianjur. Pemprov Jabar mengklaim program scan barcode pariwisata tersebut baru pertama kali diluncurkan di Indonesia.

Baca Juga:  Wagub Uu Minta Masifkan Even Bhakti Amal Untuk Bencana Sulteng

“Jabar merupakan wilayah yang kaya dengan objek wisatanya, sehingga pemulihan ekonomi di bidang pariwisata, akan terus kita lakukan, termasuk memberikan promosi dan informasi yang dapat memudahkan wisatawan lokal yang menjadi target utama seiring tren bepergian dengan sepeda motor atau bersepeda,” katanya.

Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan, dengan diluncurkannya scan barcode maka Jabar, khususnya Cianjur, akan menjadi sarana promosi dan informasi yang memudahkan wisatawan untuk berkunjung ke tempat wisata di Cianjur. 

“Scan barcode pariwisata ini akan memudahkan wisatawan untuk berkunjung, karena target pemulihan ekonomi bidang pariwisata akan menjadi target pemerintah setelah penanganan pandemi tuntas dilakukan,” katanya.

Baca Juga:  Kadispora Garut Tersangka Kasus Pembangunan Bumi Perkemahan, Kajari: Segera Disidangkan

Apalagi, berbagai tempat wisata diprediksi akan dibanjiri wisatawan setelah pandemi usai. “Setelah pandemi, tempat wisata menjadi tujuan warga dari berbagai daerah,” lanjut dia.

Untuk menunjang program tersebut, Pemkab Cianjur memprioritaskan pembangunan dan perbaikan infrastruktur jalan menuju tempat wisata, sehingga informasi di scan barcode sudah termasuk akses jalan yang bagus dan layak dilalui. 

Seluruh kecamatan di Kabupaten Cianjur akan didorong untuk menerapkan scan barcode terkait tempat wisata dan produk unggulan di wilayahnya masing-masing. (Red)